Puncak Arus Mudik di Pelabuhan Ciwandan Diperkirakan 19 April 2023
Gemapos.ID (Jakarta) - PT Pelindo II selaku pengelola Pelabuhan Ciwandan, Cilegon, menyiapkan tiga dermaga dan kantong parkir kendaraan selama arus mudik dan balik Lebaran 2023. Pelabuhan Ciwandan akan mulai menerima pemudik motor dan truk logistik pada H-7 Lebaran atau 15 April 2023 dengan rute Pelabuhan Bakauheni dan Panjang.
"Pelindo Banten menyiapkan tiga dermaga untuk kegiatan arus mudik Lbaran tahun 2023, yaitu dermaga 5a, 3, dan 7," kata Manajer Komersial PT Pelindo Regional 2 Banten Irtanto Armawan kepada wartawan, Kamis (6/4/2023)
Dijelaskan Irtanto, dermaga 3 dan 7 akan dipergunakan khusus untuk pemudik motor. Sedangkan dermaga 5a akan digunakan bongkar muat truk logistik. Untuk kapasitas area tunggu atau parkir kendaraan, dapat menampung 800 unit kendaraan motor dan 100 unit truk.
"Ada fasilitas lahan parkir kita siapkan seluas 8.000 meter persegi yang dapat menampung sekitar 800 unit motor pada saat sebelum keberangakatan ke kapal," ujar dia.
Selain itu, PT ASDP Indonesia Ferry juga menyediakan fasilitas lainnya seperti ticketing, barier gate, toilet portable, tempat ibadah, tanda UMKM, dan yang lainnya untuk memberi kenyamanan kepada pemudik. Kemudian, akan mendirikan posko keamanan, posko kesehatan, dan mobil ambulans yang disiagakan bilamana ada pemudik yang sakit.
"Pelindo menyiapkan 14 petugas kemanan yang kita arahkan ditempatkan di area parkir dan dermaga. Kita juga akan kordinasi dengan kepolisian dan ASDP," kata Irtanto.
Irtanto memprediksi, puncak arus mudik Lebaran di Pelabuhan Ciwandan diperkirakan terjadi pada 19 April 2023.
"Puncak arus mudik di tanggal 18 atau 19, karena di tanggal 19 sudah cuti bersama. Pastinya antusias warga untuk pulang kampung di tanggal itu puncak arus mudiknya diperkirakan membludak," kata dia.
Untuk itu, Irtanto mengimbau kepada para calon pemudik untuk selalu berhati-hati. Ia pun meminta perusahaan, pada H-7 Lebaran menghentikan aktivitas bongkar muat. "Pabrik-pabrik di Cilegon agar pada H-7 dihentikan dulu supaya tidak terjadi kemacetan," tandas Irtanto.
