Kamu Sering Sakit Kepala? Coba Hindari Beberapa Jenis Makanan Ini!

Ilustrasi- Seorang wanita sakit kepala saat sarapan di kantor (foto: gemapos/istock)
Ilustrasi- Seorang wanita sakit kepala saat sarapan di kantor (foto: gemapos/istock)

Gemapos.ID (Jakarta)- Sakit kepala bisa menjadi gangguan yang merintangi produktivitas dan kualitas hidup kita. Ketika sering mengalami sakit kepala, terutama setelah makan, kita mungkin harus mempertimbangkan peran makanan dalam pencetusnya. Beberapa jenis makanan memiliki potensi untuk memicu sakit kepala pada beberapa individu. Mari kita bahas jenis-jenis makanan tersebut dan bagaimana menghindarinya:

1. Makanan yang Mengandung MSG (Monosodium Glutamat)

MSG adalah aditif makanan yang umum digunakan untuk meningkatkan rasa. Beberapa orang mungkin memiliki sensitivitas terhadap MSG dan mengalami sakit kepala setelah mengonsumsinya. Makanan yang sering mengandung MSG termasuk makanan cepat saji, makanan instan, sup kemasan, dan makanan olahan lainnya. Menghindari makanan dengan tambahan MSG dapat membantu mengurangi risiko sakit kepala.

2. Makanan yang Mengandung Tiramin

Tiramin adalah senyawa yang ditemukan dalam beberapa makanan dan minuman, seperti keju tua, alkohol, daging asap, dan cokelat. Beberapa orang yang menderita migrain melaporkan bahwa konsumsi makanan yang mengandung tiramin dapat memicu serangan sakit kepala. Memperhatikan konsumsi makanan yang kaya akan tiramin dapat membantu mengurangi frekuensi sakit kepala.

3. Makanan yang Mengandung Kafein

Kafein adalah stimulan yang ditemukan dalam kopi, teh, minuman berenergi, dan beberapa makanan dan minuman lainnya. Konsumsi kafein dalam jumlah besar atau secara berlebihan dapat menyebabkan sakit kepala pada beberapa orang, terutama jika mereka memiliki kebiasaan mengonsumsi kafein secara teratur. Mengurangi konsumsi kafein atau menghindarinya sepenuhnya bisa membantu mencegah sakit kepala.

4. Makanan dengan Kandungan Gula yang Tinggi

Konsumsi gula dalam jumlah besar dapat menyebabkan fluktuasi gula darah yang drastis, yang dapat menjadi pemicu sakit kepala pada beberapa orang. Makanan dan minuman yang tinggi gula, seperti minuman bersoda, permen, kue, dan makanan manis lainnya, sebaiknya dihindari atau dikonsumsi dengan bijaksana untuk mengurangi risiko sakit kepala.

5. Makanan yang Mengandung Aspartam

Aspartam adalah pemanis buatan yang sering ditemukan dalam minuman ringan, permen karet, produk rendah kalori, dan makanan atau minuman diet lainnya. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa aspartam dapat menjadi pemicu migrain pada beberapa individu yang sensitif. Menghindari makanan yang mengandung aspartam dapat membantu mengurangi risiko sakit kepala.

6. Makanan Pengawet dan Makanan Olahan

Makanan yang mengandung bahan pengawet, pewarna, dan bahan tambahan kimia lainnya juga bisa menjadi pemicu sakit kepala pada beberapa individu. Makanan olahan, makanan cepat saji, dan makanan kemasan umumnya mengandung lebih banyak bahan tambahan ini. Mengurangi konsumsi makanan olahan dan beralih ke makanan segar dan alami dapat membantu mengurangi risiko sakit kepala.

Menghindari makanan yang berpotensi menjadi pemicu sakit kepala bisa menjadi langkah yang bermanfaat bagi mereka yang sering mengalami sakit kepala. Namun, setiap orang memiliki respons tubuh yang unik terhadap makanan tertentu, jadi penting untuk mencatat makanan apa yang menyebabkan sakit kepala pada diri Anda sendiri. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk saran lebih lanjut tentang bagaimana mengatur pola makan Anda untuk mengurangi risiko sakit kepala.(ra)