Gemapos.ID (Jakarta) Jelang laga kontra Dewa United di pekan kesepuluh Liga 1 musim 2023-2024, Thomas Doll berikan 2 pesan penting untuk skuad Macan Kemayoran.

Thomas Doll mengingatkan para pemainnya untuk bisa meraih hasil yang lebih optimis jelang laga pekan kesepuluh demi membalaskan hasil minor di liga pekan kesembilan.

Pelatih asal Jerman ini mengharapkan para pemain bisa tampil lebih tangguh dan tajam demi membongkar tembok pertahanan Persija Jakarta.

Meski Persija Jakarta meraih dua kali imbang di kandang dan sekali kalah di laga tandang dari tiga partai terakhir, pelatih Persija, Thomas Doll tetap optimistis.

Juru taktik asal Jerman itu yakin bahwa Witan Sulaeman dkk. mampu mengubah kondisi Persija saat ini ke arah lebih baik.

“Yang paling penting adalah para pemain berhenti melakukan kesalahan saat bermain,”

“Para pemain harus tahu bahwa para pelatih selalu percaya kepada mereka seratus persen kalau mereka bisa mengubah situasi ini,” ujar Thomas Doll.

Mantan pelatih Hannover 96 itu tidak ingin lagi memikirkan pertandingan yang sudah lewat. Menurutnya laga yang ada di depan mata lebih penting untuknya.

“Fokus kami sekarang adalah tidak melihat hal yang sudah terjadi. Karena kami harus tetap menatap laga yang ada di depan kami,” kata pelatih asal Jerman itu.

Thomas Doll pun sudah memberikan beberapa evaluasi untuk pemain asuhannya.

“Kami harus belajar dari kesalahan yang kami buat. Kesempatan untuk mencetak harus mereka konversikan dengan baik,”

“Kesalahan bertahan kami pun harus diperbaiki. Sejauh ini kami melatih kekurangan itu dan menurut saya sudah dengan baik,” tutur Thomas.

Selain berpesan untuk mengurangi kesalahan saat bermain, Thomas Doll juga menginginkan para pemain untuk tampil lebih cerdik.

Pelatih asal Jerman ini mengingatkan pemain agar bisa mengambil keputusan yang cepat demi agar bisa memaksimalkan kesempatan dan tidak terjadi kebobolan lagi.

Hal ini dianggapnya penting usai melakukan analisa pertandingan pekan kesembilan usai ditahan imbang oleh Arema FC.

Di laga pekan kesepuluh kontra Dewa United, Thomas Doll mengingatkan semua pemain bahwa para pemain perlu berpikir cepat dan tenang dalam semua kondisi.

 “Kami tidak bisa mencetak gol ketiga, padahal kami sempat memiliki kesempatan mencetak gol lewat serangan balik dengan situasi tiga lawan satu dan dua lawan satu,”

“Akbar (Arjunsyah) pun memiliki kesempatan emas untuk mencetak gol tetapi dia melewatkan kesempatan itu,” ujar Thomas.

Pelatih berkebangsaan Jerman itu menyayangkan pemain asuhannya tidak mampu melakukan tactical foul yang menyebabkan Macan Kemayoran kebobolan jelang akhir pertandingan.

Thomas berharap pada laga berikutnya Syahrian Abimanyu dkk. bermain lebih cerdik untuk menghindari kejadian serupa.

“Saya pikir ketika sedang terkena serangan, para pemain harus bisa memutuskan apakah harus melakukan tactical foul atau tidak,”

“Seharusnya kami tidak membiarkan lawan untuk menyerang dan melakukan one-two di dalam kotak penalti,” tutur Thomas.

“Kami harus lebih tenang dan lebih cerdik dalam menghadapi beberapa situasi,”

“Karena jika kami melakukan tactical foul kami tidak akan kecolongan gol,” katanya lagi.

Thomas pun mengaku tidak senang dengan hasil yang diraih.

Mantan pelatih Al-Hilal itu menilai seharusnya para pemain didikannya bisa bermain jauh lebih baik.

“Kami tidak senang dengan hasil yang didapat, walaupun sebenarnya para pemain saya sudah melakukan apa yang mereka bisa,”

“Seperti yang kita tahu kami berjuang di sisa laga hanya dengan sepuluh orang,” ucap Thomas doll.(da)