Jaktim Bisa Bertransformasi ke Smart City

Sutedja Sidarta Darmono
Sutedja Sidarta Darmono
Gemapos.ID (Jakarta) - Direktur Jababeka Sutedja Sidarta Darmono menyatakan konsep smart city merupakan realisasi peningkatan nilai dan ekonomi. Wilayah Timur Jakarta memiliki kesempatan untuk menerapkannya.  “Saat ini daerah Timur Jakarta menjadi satu daerah yang cukup primadona," katanya di seminar digital pada Jumat (18/9/2020) Darmono melihat kawasan Jakarta Timur (Jaktim) bisa dijadikan acuan dalam melakukan transformasi yang cukup baik. “Dulu Jabebeka belum ada apa-apanya, pengembangan yang kita lakukan di Jababeka akan membangun Plaza Indonesia di Jababeka, pembangunan apartemen dan yang lainnya.” imbuhnya. Jika fasilitas Jababeka sudah memadai  dari pendidikan dan sektor infrastruktur, maka ini akan membuat sektor industri dapat berkembang cepat “Ada 70.000 orang tiap hari lalu-lalang masuk kemari (Jababeka), mereka tidak tinggal di Cikarang, tapi inilah yang menjadi magnetnya, di daerah kami sudah ada 200 perisahaan nasional dan perusahaan multinational  yang menjadi penarik bagi ekonomi.” katanya. Menyoal fasilitas bagi industri, ujar Darmono, Jababeka sudah menyediakan Jababeka Industrial Estate, Bekasi Power, Cikarang Listrindo, dan Cikarang Dry Port, Hal ini merupakan dry port terbesar di Indonesia. Dengan infrastruktur dunia industri dsapat merasakan konsep smart city, sehingga problematika perkotaan bisa terselesaikan dan akan semakin efisien Darmono memandang perusahaan perlu berkolaborasi dengan mengembangkan suatu daerah yang memberikan insentif dari pemerintah. Langkah ini dilakukan guna menjadi kawasan ekonomi Jakarta yang bisa diintegrasikan dengan konsep smart city. (m1)