Gemapos.ID (Jakarta) - PT Brantas Abipraya (Persero) bersama 22 BUMN lainnya berkolaborasi melaksanakan Program Tana Lino Lestari II di SD Negeri Pulau Komodo, Nusa Tenggara Timur. kolaborasi tersebut dilakukan sebagai bentuk komitmen kepedulian BUMN terhadap bidang pendidikan dan ekonomi di Indonesia.

“Alhamdulillah program ini telah diresmikan awal November lalu. Program Tana Lino Lestari ini merupakan program berkelanjutan dimana sebelumnya pada tahun 2021 telah dilaksanakan program tahap pertama yang peresmiannya dihadiri langsung oleh Menteri BUMN Bapak Erick Thohir,” ungkap Tumpang Muhammad, Direktur SDM dan Umum Brantas Abipraya dalam keterangan tertulis Jumat (17/11/2023).

sebagia informasi, peresmian program Tana Lino Lestari II tersebut dilaksanakan pada Sabtu, 4 November 2023 lalu. peresmian tersebut dihadiri langsung oleh Deputi Bidang Sumber Daya Manusia, Teknologi dan Informasi Kementerian BUMN Bapak Tedi Bharata, para Direktur BUMN yang membawahi bidang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan, Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Manggarai Barat, Kepala Desa setempat, Kepala Sekolah, Guru-guru SD Negeri Pulau Komodo dan masyarakat setempat. 

Tumpang juga menambahkan bahwa Brantas Abipraya sebagai salah satu BUMN konstruksi memiliki kewajiban membantu masyarakat melalui berbagai program. salah satunya dalam program lingkungan melalui Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) sebagai bentuk dukungan BUMN terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia.

Pada tahap kedua ini, program Tana Lino Lestari berfokus pada sarana pendidikan SD Negeri Pulau Komodo, revitalisasi jaringan internet di Pulau Komodo, pembangunan taman tematik SD Negeri Pulau Komodo, pembangunan ruang guru dan tempat tinggal guru SD Negeri Pulau Komodo, dan pemberdayaan masyarakat nelayan. Selain itu kolaborasi BUMN juga memberikan tambahan bantuan peralatan sekolah berupa seragam sekolah, tas sekolah, sepatu, kipas angin dan sound system dan memberikan bantuan renovasi fasiltas sekolah PAUD Komodo Center. 

“Semoga kolaborasi ini dapat membantu menumbuhkan perekonomian daerah di Pulau Komodo, dapat menciptakan sumber daya manusia yang baik, pertumbuhan perekonomian daerah, dan bersama-sama berkolaborasi meningkatkan pariwisata di daerah tersebut,” tutup Tumpang.(ns)