Gemapos.ID (Jakarta) - Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) merilis hotline pengaduan masyarakat terkait pertanahan untuk memudahkan dan mempercepat masyarakat mengurus administrasi agraria.

"Dalam rangka mengubah wajah ATR/BPN menjadi kementerian yang lebih terbuka, responsif, melayani dan menerima kritikan, selain memiliki aplikasi LAPOR bekerja sama dengan Kementerian PAN-RB, pada kesempatan ini saya juga meluncurkan hotline kontak pengaduan masyarakat melalui Whatsapp di 081110680000," kata Menteri ATR/Kepala BPN Hadi Tjahjanto pada Kamis (28/7/2022). 

Hadi Tjahjanto berharap Kementerian ATR/BPN semakin dekat di hati masyarakat Indonesia dengan meningkatkan pelayanan yang responsif terhadap kritik dan saran masyarakat. 

"Semenjak dilantik saya terus fokus pada pertanyaan, bagaimana rakyat bisa percaya dan menjadi dekat dengan ATR/BPN. Jawabannya, BPN harus terus meningkatkan inovasi pelayanan dan responsif terhadap kritik, keluhan dan saran masyarakat," ucapnya. 

Kementerian ATR/Kepala BPN juga memperkenalkan Program Pelayanan Tanah Akhir Pekan (Pelataran) dan Pembukaan Loket Prioritas bagi pengurus tanah secara langsung, tidak diwakili pihak ketiga.

"Kita berikan karpet merah untuk warga yang mengurus sendiri administrasi tanahnya," ujarnya.

Hadi Tjahjanto mengutarakan Kementerian ATR/BPN juga menggandeng Kementerian PAN-RB dan Telkom Indonesia untuk menindaklanjuti pengaduan masyarakat. Langkah ini supaya Kementerian ATR/BPN menjadi kementerian yang lebih terbuka dan responsif terhadap keluhan dan kritikan.

Telkom Indonesia diminta mendorong digitalisasi layanan aduan publik yang dikaitkan dengan evaluasi kinerja kepala kantor wilayah dan kepala kantor pertanahan beserta jajarannya.

"Respons dan kemampuan menyelesaikan keluhan masyarakat menjadi KPI (key performace indicators) dalam menentukan promosi, mutasi, rotasi atau bahkan demosi di tubuh ATR/BPN. Kita lahir melayani rakyat, maka kualitas pelayanan adalah indikator keberhasilan utama," ujarnya/