Gemapos.ID (Jakarta) - Majelis Ulama Indonesia (MUI) tidak pernah melarang Ayu Ting Ting tampil di acara televisi (TV) seperti yang disebutkan sejunlah media massa dan media sosial (medsos). Bahkan, langkah ini tidak pernah diajukannya ke Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat. 

"MUI, dalam hal ini saya sebagai narasumber dari berita tersebut, tidak melakukan aktivitas rilis pemantauan pada tanggal 16 Maret 2022, apalagi mengajukan permohonan ke KPI," kata Pengurus Komisi Informasi dan Komunikasi MUI Elvi Hudhriyah di Jakarta pada Rabu (23/3/2022). 

Walaupun demikian, MUI dan KPI mengaku pemantauan program televisi dilakukannya bagi program yang tidak sesuai dengan Ramadhan. Hal ini akan disampaikannya sebagai evaluasi dan kritik untuk perbaikan program.

Untuk acara yang dinilai baik oleh KPI dan MUI akan diberikan apresiasi dan dukungan. 

Evi Hudhriyah mengemukakan pelarangan Ayu Ting Ting tampil di televisi adalah suatu perkembangan diskusi dari rilis kegiatan pada hari ke-10 Ramadhan 1441 H. Itupun tidak berisi  kutipan pernyataan dari dirinya secara langsung.

Apalagi status janda Ayu Ting Ting tidak pernah disebut MUI dilarang mengisi acara televisi seperti diberitakan media massa dan media sosial (medsos). Selain itu rekomendasi penghentian programnya berlangsung pada beberapa tahun lalu. 

"Ini merupakan kekeliruan atau hoaks serius dalam memunculkan berita yang diminta dihentikan adalah program tertentu pada saat pemantauan yang dilakukan selama bulan Ramadhan karena adegan tertentu yang tidak patut dan sudah berkali-kali diberi masukan," tuturnya. (ant/adm)