Pertamina Pantau Distibusi BBM dan LPG Jelang Pemilu di Jateng dan DIY

Petugas Pertamina tengah melayani pelanggan mengisi BBM. (gemapos/Dok. Pertamina)
Petugas Pertamina tengah melayani pelanggan mengisi BBM. (gemapos/Dok. Pertamina)

Gemapos.ID (Jakarta)PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah monitor penyaluran dan distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Liquified Petroleum Gas (LPG) jelang Pemilihan Umum 2024 agar dapat memenuhi kebutuhan konsumen di Provinsi Jawa Tengah dan DIY.

"Perantau yang akan kembali ke kampung halaman untuk menggunakan hak pilihnya diprediksi akan memberikan kontribusi kenaikan konsumsi BBM +4% untuk produk gasoline dan +3% untuk produk gasoil dari rata-rata konsumsi harian normal," ungkap Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho, dikutip Senin (12/2/2024).

Dieketahui bahwa rata-rata harian konsumsi normal di wilayah Jawa Tengah dan DIY adalah 12.789 Kiloliter/hari untuk BBM gasoline (Pertalite dan Pertamax Series) dan 19.455 Kiloliter/hari untuk BBM gasoil (Biosolar dan Dex Series).

Brasto menjelaskan bahwa Pertamina terus memastikan dan melakukan monitoring secara rutin agar pasokan serta distribusi BBM dan LPG dalam kondisi aman dan tercukupi.

“Hari Libur saat Pemilu, tentunya akan memberikan peningkatan konsumsi LPG dengan estimasi +1,1% kenaikan konsumsi LPG di wilayah Jateng dan DIY dari 4.667 metric ton/hari naik menjadi 4.718 metric ton/hari," terang Brasto.

Adapun beberapa wilayah yang diprediksi akan mengalami peningkatan signifikan juga telah diantisipasi dengan menyiagakan build up stock selama pesta demokrasi ini dengan waktu operasional yang diperpanjang dengan menugaskan SPBU, Agen dan Pangkalan LPG siaga 24 jam di titik yang telah ditunjuk oleh Pertamina.

Sementara itu, Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso menjelaskan bahwa jelang perhelatan Pemilu 2024 Pertamina telah menyiagakan sarana dan fasilitas energi untuk melayani masyarakat.

"Pasokan BBM, Avtur dan LPG tersedia cukup dan aman untuk kebutuhan masyarakat di masa libur dan Pemilu 2024," ujar Fadjar.

Sebagai informasi, Pertamina Patra Niaga telah membentuk Satuan Tugas atau Satgas Pengendalian dan Pemantauan Kelancaran Penyaluran BBM dan LPG masa Pemilu 2024 yang dimulai sejak tanggal 5 Februari hingga 18 Februari 2024. 

Berdasarkan update pada 10 Februari 2024, ketahanan stok BBM dan LPG dapat disampaikan sangat aman. Di terminal atau depot Jawa Tengah dan DIY, produk gasoline memiliki ketahanan stock di atas 20 hari, produk gasoil di atas 6 hari, dan LPG di atas 5 hari.

Ketahanan stok tersebut masih belum termasuk ketahanan stok di kapal, kilang, dan pipa sehingga apabila dijumlah tentunya jauh di atas angka ketahanan stok di terminal atau depot. Kondisi stok saat ini akan dijalankan atau disuplai secara berkesinambungan. 

"Konsumen tidak perlu khawatir, Pertamina selalu senantiasa memastikan distribusi energi berjalan dengan lancar dan aman. Tetap gunakan BBM yang berkualitas sesuai dengan spesifikasi kendaraannya," jelasnya.

Jika masyarakat membutuhkan informasi serta layanan PT Pertamina Patra Niaga selama masa Pemilu masyarakat dapat memanfaatkan layanan pelanggan Channel Pertamina Call Center 135 melalui saluran:

·         Voice: 135

·         Video Call: Aplikasi MyPertamina

·         Chatbot NADIA: Aplikasi MyPertamina & WhatsApp (08111350135)

·         Email: [email protected]

·         Instagram:pertamina.135 (https://www.instagram.com/pertamina.135/)

·         Twitter: @pertamina135 (https://twitter.com/pertamina135)

·         Facebook: Pertamina Call Center 135 (https://www.facebook.com/pertaminacallcenter135/)

Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs).

Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina. (kt)