Legislator DKI Minta Jakpro Lebih Serius Tangani Pengelolaan JIS

Anggota DPRD DKI Jakarta Ismail (foto: Antara)
Anggota DPRD DKI Jakarta Ismail (foto: Antara)


Gemapos.ID (Jakarta) Anggota DPRD DKI Jakarta Ismail meminta agar manajemen BUMD PT Jakarta Propertindo (Jakpro) lebih serius menangani keberlanjutan pengelolaan Jakarta International Stadium (JIS).

"Tahap kedua ini belum ada titik cerah maka wajar kemudian pengelolaan JIS terkesan masih mengambang atau terkatung-katung, bahkan tidak jelas," kata Ismail saat ditemui di Balai Kota, Jakarta, Kamis.

Ismail menuturkan pembangunan tahap pertama stadion JIS sudah selesai kemudian sedang diupayakan untuk pembangunan tahap kedua yakni pengelolaan.

Maka dari itu, Ismail meminta agar Jakpro bisa segera memanfaatkan  aset yang ada di sekitar stadion, lantaran kehadiran JIS tidak mungkin berdiri sendiri sesuai dengan aturan yang tertuang di dalam dokumen rencana utama (masterplan).

"Ada sistem pendukung dalam perencanaan itu diantaranya hunian, komersil, dan sebagainya untuk bisa membantu dana operasional JIS," terangnya.

Terlebih menurut dia, dalam pembahasan yang diusulkan PT Jakpro itu juga belum ada tindak lanjut mengenai pengelolaan.

Maka dari itu, Ismail menyarankan agar PT Jakpro bisa duduk bersama dengan legislatif dan Pemprov DKI Jakarta untuk mendengarkan kembali usulan terkait pengelolaan JIS.

"Sehingga nanti kita bisa melihat secara jernih skema apa yang paling realistis untuk mengelola ini," tutupnya.

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mempertimbangkan pengambilalihan pengelolaan Jakarta International Stadium (JIS) dari PT Jakarta Propertindo (Jakpro).

"Kami akan pikirkan lagi karena Jakpro punya Pemda DKI juga," kata Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa.

Selain itu, Heru berharap agar JIS bisa digunakan untuk menggelar berbagai acara. Dengan begitu, PT Jakpro selaku pengelola bisa mendapatkan pemasukan sehingga bisa mencicil utang ke pemerintah.

"Kegiatan apa aja bisa memakai JIS sehingga mendapatkan penghasilan, sehingga Jakpro dan pemda bisa mengembalikan cicilan itu," ujar Heru.

Heru mengatakan perbaikan sarana dan prasarana di area stadion perlu dilakukan agar stadion tersebut bisa layak digunakan sebagai tempat berbagai acara.(da)