Progres Pengalihan Tol Bocim dari Waskita ke Hutama Karya

Jalan Tol Bocimi (foto: Jasa Marga)
Jalan Tol Bocimi (foto: Jasa Marga)


Gemapos.ID (Jakarta) Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) yang akan dialih operatorkan dari PT Waskita Karya (Persero) Tbk. ke PT Hutama Karya (Persero) perlu membuat perjanjian pengusahaan jalan tol (PPJT) baru.  

"Iya nanti diterusin Hutama Karya, tinggal dialihkan dulu PPJT-nya dulu ditutup, terus dibuat PPJT-nya baru, [PPJT awal] ditutup," kata Staf Ahli Menteri Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan sekaligus Juru Bicara Kementerian PUPR, Endra S. Atmawidjaja, Selasa (18/7/2023).  

PPJT baru, tegasnya, perlu dilakukan mengingat Tol Bocimi dibangun dengan investasi murni dari Waskita. Masalah keuangan yang tengah menerpa wasikita membuatnya berat untuk melanjutkan investasi.

Selain alih operator, Endra mengatakan menjual Jalan Tol Bocimi kepada perusahaan lain di luar Hutama Karya juga bisa menjadi pilihan lain, termasuk Indonesia Investment Authority (INA).

Alih-alih memilih BUJT lain pemerintah justru memilih Hutama Karya. Endra menjelaskan hal ini dilakukan untuk melanjutkan pembangunan Tol Bocimi yang tak kunjung rampung secara keseluruhan itu. 

"Hutama Karya kan sekarang core business-nya di jalan tol, ada konstruksinya juga. Jadi konstruksi, kemudian dia mengoperasikan itu, ya itu Hutama Karya," terangnya.  

Hutama Karya, menurut Endra sudah mumpuni untuk melanjutkan pembangunan Tol Bocmi ruas Cibadak-Sukabumi Barat yang belum terbentuk jalurnya. Selain itu, HK juga memiliki penyertaan modal negara (PMN) yang melimpah.  

"HK punya banyak itu PMN, dia baru jual juga [dua ruas Tol Trans Sumatra Rp20,5 triliun] jadi HK paling sehat," ujarnya.  

Sebagaimana diketahui, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam hal ini akan menyuntik PMN sebanyak Rp12,5 triliun untuk Hutama Karya pada 2024. PMN diberikan untuk menyelesaikan proyek yang dikerjakan oleh Waskita.  

Kendati PMN tersebut juga dapat dimanfaatkan untuk pembangunan Tol Trans Sumatra, Endra pun membuka kemungkinan lain selain Bocimi yang akan diambil alih oleh HK. Termasuk Japek, dan beberapa yang dipegang oleh Waskita.(oho)