Gemapos.ID (Jakarta) - Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menyatakan Pelabuhan Panjang Bandarlampung akan dijadikan sebagai pelabuhan alternatif. Langkah ini guna mengantisipasi lonjakan penumpang di Pelabuhan Bakauheni, pada arus balik Lebaran 2022.

"Pelabuhan Panjang ke depan akan dijadikan pelabuhan alternatif untuk antisipasi membludaknya pemudik di Pelabuhan Bakauheni," katanya pada Minggu (1/5/2022). 

Pelabuhan Panjang Bandarlampung tidak hanya dipakai bagi angkutan penumpang Lebaran 2022, tapi ini juga bisa digunakan untuk angkutan barang. Kebijakan ini telah dikoordinasikan dan memperoleh izin penyeberangan ke Pelabuhan Ciwandan Banten.

"Kami sudah mendapat izin tapi tergantung perhitungan ASDP maupun Pelindo. Apakah masyarakat cukup dilayani Pelabuhan Merak Bakauheni saja atau menggunakan pelabuhan alternatif fasilitas sudah kami siapkan," ucapnya. (ant/adm)