Gemapos.ID (Jakarta) - Partai Demokrat (PD) membantah semua kritikan yang ditujukan pada mereka oleh Mantan Sekjen PD Marzukie Alie terhadap Ketum PD Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Ketua Majelis Tinggi PD Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Kepala Badan Komunikasi dan Strategi (Bakomstra) PD Herzaky Mahendra, meminta masukan dan kritik yang dilontarkan Marzuki Alie berdasarkan fakta dan data, dengan indikator yang terukur.
Kapasitas kepemimpinan di sebuah partai politik harus berdasarkan apa yang telah dicapai. Sebanyak 49% dari seluruh Pilkada 2020 dimenangkan oleh PD. "Kemenangan ini pun menjadi catatan sejarah dalam lima tahun terakhir," paparnya.
Dengan demikian, isu kapasitas dan politik dinasti tidak relevan dalam kepemimpinan AHY di PD. Kritik Marzuki Alie yang menyebutkan pemilihan pasangan calon Pilkada dipilih oleh Dewan Perwakilan Pusat (DPP) dibantah tanpa melibatkan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD).
"DPC dan DPD dilibatkan penuh dalam proses pemilihan calon kepala daerah di Pilkada 2020 lau. Oleh karena itu, menurutnya kritik Marzuki Alie sangat tidak berdasar," ujarnya.
AHY juga aktif berkomunikasi dengan politisi senior PD, seperti Profesor Subur. Bahkan, dia dikatakan oleh Zaky, menyatakan mendukung kepemimpinan AHY karena merasa terusik atas ulah beberapa kader senior.
“Ini memang PR (pekerjaan rumah) kami, untuk mendidik para kader senior yang masih terbawa gaya lama dan malah ikut-ikutan dalam gendang intervensi kekuasaan yang mencoba mengambil alih kepemimpinan Partai Demokrat yang sah,” ujarnya.
