Kementerian PPN/Bappenas Teken Kemitraan Triple Helix

bappenas-gemapos
bappenas-gemapos
Gemapos.ID (Jakarta) - Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Kementerian PPN/Bappenas) menandatangani nota kesepahaman kemitraan Triple Helix untuk Pengembangan Pertanian/Ketahanan Pangan di Sulawesi Utara. Hal ini juga dilakukan dengan Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Universitas Sam Ratulangi Manado, dan Central Queensland University (Universitas Queensland Tengah). Selain itu berlangsung dengan Trade and Investment Queensland Government of Queensland (Lembaga Perdagangan dan Investasi Pemerintah Queensland). Triple Helix adalah kerjasama tiga kalangan, yaitu kalangan akademik, badan usaha atau swasta, dan pemerintah dalam mencapai target pembangunan nasional. Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa menyatakan kemitraan triple helix untuk memperkuat sistem pangan nasional, khususnya di kawasan Indonesia bagian timur. Kebijakan ini ditempuh dengan meningkatkan produksi pangan yang berkelanjutan. “Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 menetapkan target konsumsi protein asal ternak sebesar 11 gram per kapita per hari," katanya. Dari sisi ketersediaan protein hewani ditargetkan sebesar 2,9 juta ton pada 2024. Pemenuhan protein hewani untuk memperkuat kualitas konsumsi pangan masyarakat dan dalam jangka panjang berdampak pada peningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia. Dalam menjalankan kerja sama berasaskan Triple Helix, bentuk kegiatan di Sulawesi Utara mengarah kepada pengembangan peternakan sapi yang terintegrasi hulu-hilir dan mencakup kerja sama antar pihak. Hal ini berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2017 tentang Sinkronisasi Proses Perencanaan dan Penganggaran Pembangunan Nasional. Kementerian PPN/Bappenas juga melakukan sinergi terhadap dana dari APBN, APBD, investasi swasta, dan sumber lainnya yang sesuai dengan peraturan perundangan. Kementerian ini berperan sebagai clearing house (perumus kebijakan dan peraturan) dalam kegiatan Triple Helix di bidang peternakan direncanakan sebagai proyek strategis nasional dalam Rencana Kerja Pemerintah. “Kami merencanakan untuk memperkuat dukungan kegiatan dan pendanaan, baik melalui APBN maupun investor, dalam hal ini Trade and Investment Queensland berkomitmen untuk melakukan investasi sebesar Rp 2 triliun untuk pengembangan industri daging sapi dalam kerangka kerja sama kemitraan ini,” ujarnya. (m4)