Gemapos. ID (Jakarta) - Di tengah pandemi Covid-19 yang belum menyurut, operasi pemetaan daerah rawan menjadi salah satu agenda Polri untuk siaga menjaga keamanan dan kesiapan pelaksanaan pilkada serentak 2020.
Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri Komjen Pol Agus Andrianto menegaskan pihaknya telah mengindekskan potensi kerawanan di wilayah-wilayah yang akan menggelar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020.
“Ada Operasi Mantap Praja nanti dilaksanakan di seluruh Polda. Mereka memetakan kerawanan pilkda.” katanya di sela-sela acara 'Gerakan Ketahanan Pangan Akabri 89, Kesehatan Pulih, Ekonomi Bangkit' di Desa Manyingsal, Kecamatan Cipunagara, Kabupaten Subang, Jawa Barat (Jabar) pada Kamis (3/9/2020).
Berdasarkan Surat Telegram Nomor STR/387/VI/OPS.1.3/2020 tanggal 30 Juni 2020 tentang Rencana Dimulainya Operasi Mantap Praja 2020 secara serentak terhitung akan dimulai 4 September 2020.
Kapolri Jenderal Pol Idham Aziz yang menerbitkan surat keputusan memerintahkan kepada setiap jajaran Polri untuk siaga menghadapi situasi pilkada yang masih dilanda pandemi Covid-19. Operasi ini merupakan bagian dari langkah reventif dan upaya pencegahan dini.
Terkait persiapan eksekusi Operasi Mantap Praja, Polda dan Polres telah melakukan latihan praoperasi ini sejak 1 September 2020. Nantinya, tahapan pengamanan akan disesuaikan dengan tingkat kebutuhan setiap wilayah yang sudah dipetakan berdasarkan kerawanan. (m1)
