DKI Jakarta Ajukan Pinjaman untuk PEN
DKI ingin ketika masyarakat mulai berkegiatan ekonomi secara bersamaan, kegiatanĀ tracing-testingĀ yang dilakukan di Jakarta juga meningkat sangat signifikan. "Dengan begitu, kita bisa mengidentifikasi pribadi-pribadi yang telah terpapar agar mereka bisa isolasi agar tidak terjadi penularan lebih jauh," ujar Anies. Kemudian untuk pinjaman Rp12,5 triliun, Pemprov DKI menggunakannya dalam dua tahap. Pada 2020, Pemprov DKI Jakarta akan memakai dana pinjaman itu sebesar Rp4,5 triliun, sisanya Rp8 triliun akan dipakai pada 2021. "Saya ingin sampaikan terima kasih kepada Ibu Menteri Keuangan (Sri Mulyani), kemudian kepada PT SMI karena ini pertama kalinya kami mendapatkan pinjaman lewat PT SMI," ujar Anies. Selain Anies, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga mengajukan pinjaman senilai Rp4 triliun untuk program PEN tersebut. (ANT/AAN)