Berikut Pengertian Hari Tasyrik , Amalan-amalan, dan Keutamaannya



Gemapos.ID (Jakarta)  Apa itu Hari Tasyrik setelah hari raya Idul Adha 2023? Berikut amalan-amalan dan keutamaan yang dapat diketahui oleh umat Muslim.

Hari Tasyrik merupakan waktu tiga hari setelah Idul Adha, di mana masyarakat Arab dahulu memanfaatkan hari Tasyrik untuk menjemur daging hewan kurban.

Kata 'Tasyrik' dalam bahasa Arab berkonotasi dengan makna mengeringkan sesuatu. Oleh karena itu, tiga hari setelah perayaan Idul Adha dinamakan hari Tasyrik.

Hari tasyrik juga menjadi waktu saat ibadah haji, di mana disempurnakan dengan bermalam di Mina.

 

Pada momen tersebut, jemaah haji juga melaksanakan lempar jumrah serta tawaf terakhir di Masjidil Haram.

Selain itu, Hari tasyrik merupakan salah satu dari banyak waktu yang dimuliakan oleh Allah SWT.

“Bertasbihlah kepada Allah pada hari-hari yang telah ditentukan. Tetapi barang siapa yang tergesa-gesa pergi dalam dua hari, maka tidak mengapa baginya, dan barang siapa yang tetap tinggal, tidak mengapa baginya, jika tujuannya adalah untuk berbuat kebaikan. Maka bertakwalah kepada Allah, dan ketahuilah bahwa sesungguhnya kamu akan dikumpulkan kepada-Nya.” (Q.S. Al-Baqarah: 203).

Selain itu, hari tasyrik merupakan waktu perayaan bagi umat Islam, sehingga dianjurkan untuk tidak berpuasa selama tiga hari tersebut sebagaimana pesan Rasulullah SAW melalui haditsnya

“Hari-hari tasyrik adalah hari-hari makan dan minum (berpesta).” (HR. Muslim).

Berikut amalan-amalan yang dapat umat Islam kerjakan selama hari tasyrik seperti dikutip Gemapos dari laman Kemenag.

1. Menyembelih Hewan Kurban

Amalan ini sunnah untuk dilakukan namun untuk umat Islam yang mampu disarankan untuk berkurban.

Berkurban bisa menjadi sarana untuk berbagi kenikmatan kepada orang-orang khususnya yang tidak mampu.

 

2. Menikmati Hidangan Makan dan Minum

Makan dan minum pada hari tasyrik menjadi bentuk syukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT. Pasalnya, pada waktu tersebut juga diharamkan untuk berpuasa. Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah SAW dari riwayat Abu Hurairah RA.

“Janganlah kamu berpuasa pada hari ini (tasyrik) karena ia merupakan hari makan, minum, dan berzikir pada Allah,” HR Abu Hurairah.

3. Hari Utama untuk Berdzikir dan Bertakbir

Bertakbir dalam hari-hari tasyrik dilakukan sesudah sholat lima waktu, dengan lafal: Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar.

Saat hari tasyrik, zikir dilantunkan pada saat takbiran serta ketika membaca tasmiyah (bismillah, dan takbir saat memotong hewan kurban).

4. Perbanyak Doa

Adapun doa yang banyak dipanjatkan Rasulullah saat melakukan wukuf dan hari tasyrik salah satunya ialah doa sapu jagat.

Rabbana, atina fiddunya hasanah, wa fil akhirati hasanah, waqina adzaban naar.

Artinya: “Ya Allah, berikan kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat. Dan jagalah kami dari siksa api neraka,” (Al-Baqarah: 201).

Doa dan permohonan ampun di hari tasyrik akan dikabulkan Allah, terutama ketika melantunkan keselamatan di dunia dan akhirat.

Demikian informasi terkini mengenai Hari Tasyrik, lengkap dengan keutamaan dan amalan yang dapat dikerjakan setelah hari raya Idul Adha 2023.(da)