Tanpa Messi, Lawan Indonesia Tetaplah Juara Satu Dunia



Gemapos.ID (Jakarta) Malam ini, Timnas Indonesia akan bertanding melawan Argentina. Dalam pertandingan nanti, Argentina tidak diperkuat kapten yang juga superstar-nya, Lionel Messi. Meski begitu, tim berjuluk "Tango" ini, tetap bahaya.

Laga bertajuk FIFA Matchday ini, digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno pukul 19:30 WIB. Meski secara peringat jomplang, Argentina di ranking 1 FIFA dan Indonesia di posisi 149 FIFA, pertandingan diprediksi akan tetap seru. Sebab, Argentina akan tetap main serius.

Pelatih Argentina Lionel Scaloni sangat antusias menjalani laga nanti malam. Apalagi melihat antusiasme suporter yang sangat tinggi. Membawa predikat Juara Piala Dunia 2022, ia tak sedikit pun meremehkan Timnas Garuda.

"Indonesia adalah tim yang bagus dan punya teknik yang bagus. Tak mudah bagi kami melawan Indonesia," ujarnya, dalam konferensi pers, kemarin.

Sejauh ini, Argentina juga selalu serius dalam menjalani laga persahabatan. Argentina selalu menang dalam 7 pertandingan terakhir di laga uji coba, tanpa kebobolan, dan mampu melesakkan 27 gol. Sebelum melawan Indonesia, Argentina menang 2-0 atas Australia, di Beijing, China, Kamis (15/6).

Dalam laga nanti malam, kekuatan Argentina memang tidak 100 persen. Tiga pilar utama mereka, yaitu Lionel Messi, Angel Di Maria, dan Nicolas Otamendi absen. "Messi, Di Maria, dan lainnya perlu waktu istirahat dan mereka perlu berlatih untuk laga-laga lainnya,” terang Scaloni.

Namun, kekuatan Argentina tetap tinggi. Mereka membawa 24 pemain, yang semuanya top-top. Di antaranya ada Emiliano Martinez (Aston Villa), Nahuel Molina (Atletico Madrid), German Pezzella (Real Betis), Cristian Romero (Tottenham), Leonardo Balerdi (Olympique Marseille), Leandro Paredes (Juventus), Enzo Fernandez (Chelsea), Rodrigo De Paul (Atletico Madrid), Alexis Mac Allister (Liverpool), Facundo Buonanotte (Brighton), Julian Alvarez (Manchester City), Giovanni Simeone (Napoli), Alejandro Garnacho (Manchester United), dan Nicolas Gonzalez (Fiorentina).

 

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY) juga sangat menyebut pertandingan ini. STY menyebut, persiapan Timnas Garuda sangat bagus. Hanya Sandy Walsh yang mengalami cedera. Dirinya bakal berusaha semaksimal mungkin, mengeluarkan permainan terbaik Timnas Indonesia dalam meladeni Argentina.

Untuk hasil nanti, juru taktik berpaspor Korea Selatan (Korsel) tidak muluk-muluk. “Mungkin akan jadi sulit laga ini untuk menang. Saya mempersiapkan pertandingan agar bisa lebih banyak belajar dan melalui laga ini, pemain Indonesia bisa lebih berkembang," ucapnya.

 

STY menyebut, pertandingan nanti malam tidak hanya sekadar menang atau kalah. Ia ingin Marselino Ferdinan Cs memetik pelajaran dari La Albiceleste, khususnya jelang tampil di Piala Asia 2024.

"Lewat laga ini akan menjadi loncatan besar dan dukungan besar untuk Piala Asia, karena pemain bertanding lawan Argentina dan bisa belajar langsung dari juara dunia. Dengan laga ini kita bisa tahu tim saat ini sekuat apa dan seperti apa, dan tahu juga nanti arah ke depannya bagaimana," ucap STY.

Pilar Timnas Indonesia, Dimas Drajad, mengamini ulasan sang pelatih. Ia menganggap, Argentina tetap berbahaya meski tak diperkuat Messi, Di Maria, dan Otamendi. Menurutnya, laga nanti malam tidak mudah karena timnya bakal melawan juara dunia.

Namun, Dimas memastikan bakal bertanding habis-habisan. "Dan harapan untuk masyarakat, tetap support kami, pemain dan seluruh staf, agar bisa meraih hasil yang maksimal," pintanya.

Motivasi terus diberikan Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Meski bertajuk pertandingan persahabatan, Erick tetap akan memberikan bonus bagi para pemain. Syaratnya, Skuad Garuda mampu mengimbangi Argentina.

 

"Apalagi kalau menang, bonusnya luar biasa. Baru kali ini nih imbang bisa dapat bonus," ucap Menteri BUMN itu.(da)