Tak Terkejar, Indonesia Kunci Juara Umum ASEAN Para Games 2023

Atlet ASEAN Para Games Indonesia (ist)
Atlet ASEAN Para Games Indonesia (ist)

Gemapos.ID (Jakarta) Kontingen Indonesia dipastikan mengunci gelar juara umum ASEAN Para Games 2023. Perolehan medali emasnya sudah mencapai 128 medali sementara ini.

Tim Merah Putih menambah 28 medali emas pada Rabu (7/6). Adapun kepingan emas dipersembahkan cabor renang, voli duduk, atletik, angkat berat, dan para catur.

Cabor renang menyumbang lima medali emas. Diantaranya melalui Fajar Nur Hardianto (100 meter gaya dada putra SB4), Muhd Gerry Pahker (100 meter gaya dada putra SB6).

Lalu 200 meter individual medley SM9 oleh Jendi Pangabean dan estafet 4x100 meter gaya bebas lewat Marinus Melianus Yowei, Maulana Rifky Yavianda, Manaser Meriba Numberi, dan Sunarto.

Kemudian para atletik tampil impresif dengan menyumbangkan 10 medali emas.

Tak ketinggalan, cabor para catur dan angkat berat juga menyumbangkan medali emas masing-masing enam keping medali emas.

Emas dari cabor voli duduk didapatkan setelah mengalahkan Kamboja. Bertanding di Elephant Hall, Morodok Techo, Phnom Penh, Kamboja, Rabu (7/6/2023), siang, Indonesia menang 3-2 (26-24, 25-22, 18-25, 18-25, 15-13).

Pundi-pundi emas itu membuat Indonesia panen medali menjadi 128 emas dan secara kalkulasi tim Merah Putih sudah tak terkejar oleh Thailand yang sementara ini berada di peringkat kedua dengan perolehan 96 medali emas.

Chef de Mission (CdM) kontingen Indonesia di ASEAN Para Games 2023 Andi Herman bersyukur atas torehan manis atlet-atlet Indonesia.

"Alhamdulillah puji syukur karena apa yang kita cita-citakan dan harapkan seluruh kontingen, pada malam ini bisa mencapapai prestasi membanggakan. Kita sudah bisa mengunci juara umum, sekalipun menyisakan dua hari pertandingan," kata Andi Herman dalam keterangan tertulis NPC Indonesia.

Andi memaparkan, secara perhitungan, jumlah yang diperoleh Indonesia tak mungkin bisa dikejar kontingen Negeri Gajah Putih.

Apalagi, Indonesia masih menyisakan sederet laga final dari cabor tenis meja, bulu tangkis, sepak bola cp maupun para catur yang akan berlangsung pada Kamis (8/6).

"Ini menjadi sejarah bagi Indonesia bisa tiga kali beruntun juara umum atau hat trick. Ini tidak mudah dicapai oleh negara lain dan hasil kerja keras banyak pihak sejak pelatnas hingga tiba di Kamboja," kata Andi Herman.

"Semoga di sisa hari ke depan kita masih bisa bertahan (posisi pertama) dan ini membuktikan bahwa Indonesia sangat potensi dan memperhatikan seluruh atlet di Indonesia, baik para maupun bukan," kata Dito, dalam kesempatan terpisah.(da)