Jakarta Harus Siap Telan ‘Pil Pahit’
“Jakarta harus bersiap menelan pil pahit terlebih dahulu demi keselamatan penduduknya sebelum nanti bangkit kembali menuju motto 'Maju Kotanya, Bahagia Warganya'," ujarnya. Eddy meneruskan pergerakan dan mobilitas serta lalu lintas masyarakat menciptakan aktivitas ekonomi seperti belanja ke pasar, makan di restoran, menghadiri seminar, menginap di hotel atau mengunjungi tempat hiburan. Jika kegiatan ini berhenti akan berimplikasi bagi pertumbuhan ekonomi. "Berbagai ekses negatif akan terlihat seperti PHK, usaha gulung tikar dan tenaga kerja pendatang akan kembali ke kampungya dengan tidak membawa THR dan oleh-oleh lebaran," ujarnya. (mam)