KAMI Nilai Koruptor Bukan Penyintas Korupsi

KPK
KPK
Gemapos.ID (Jakarta)- Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (KAMI) menilai anggapan KPK yang menyebut eks koruptor sebagai penyintas korupsi sesat. "Saya aja, ICW dan lain-lain tidak pernah mendapatkan penghargaan terima kasih dari KPK, malah mereka yang mau dijadikan kader, itu gimana? Segala sesat, sesat dari segala sesat," kata Koordinator KAMI, Bonyamin Samin. Boyamin mengatakan penyintas adalah orang yang mampu bertahan dari musibah. Dia menilai korupsi bukanlah musibah, melainkan kemauan sendiri. "Penyintas itu kalau ada musibah, masak kena korupsi dianggap musibah " ucap Boyamin. Menurutnya, itu harus merupakan musibah yang menimpa seseorang atau banyak orang, yang kemudian musibah orang itu selamat. Misalnya merapi, dia berjuang di balik pohon sehingga selamat, itu penyintas. Atau serangan kanker, perempuan-perempuan banyak yang meninggal tapi ada yang selamat menjadi sehat itu penyintas.