Biden Minta Trump Akui Kekalahannya

Donald-trump-dimakzulkan
Donald-trump-dimakzulkan
Gemapos.ID (Amerika Serikat) - Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Joe Biden menyerang Donald Trump. Dia meminta Trump agar mengakui dirinya kalah. Biden mendesak proses transisi kekuasaan segera dilakukannya. Dia menganggap hal ini hanya membuang waktu dan memperlambat eksekusi program-program besarnya yang dijanjikan saat kampanye serta pemberian informasi tentang Covid-19 semakin lambat sampai kepadanya. "Ada banyak hal yang tidak tersedia bagi kami saat ini, akan membuat kita tertingggal beberapa minggu bahkan bulan untuk menjalankan inisiatif yang berkaitan dengan janji besar kami," ujarnya. Biden khawatir akan terjadi peningkatan kasus baru bahkan peningkatan kematian apabila transisi tidak segera dilakukan. Sementara itu penolakan terhadap kekalahan Trump juga masih dilakukan oleh pendukungnya di berbagai daerah termasuk di Ibukota AS, Washington DC. Mereka mengklaim kecurangan terjadi dalam pilpres dan mereka akan mencari buktinya. "Jika ada satu suara saja yang bermasalah, itu sudah cukup untuk saya," ujar salah satu pendukung Trump, Cole Ryan. Pendukung fanatik Trump lainnya akan berhenti melakukan demo apabila Trump telah mengakui kekalahannya. "Jika presiden Trump mengaku kalah, tentu kami akan menerima itu juga," tukas Helen Rey-Heller. Tim kampanye Trump mendesak untuk melakukan penghitungan suara ulang di beberapa negara bagian, terutama di negara bagian yang memenangkan Biden. Sementara itu, Pemerintahan Trump mengklaim dua perusahaan yakni Pfiser dan Moderna telah berhasil meningkatkan efektivitas vaksin sebesar 90% lebih. "Pada akhir Desember, kami harap bisa mendistribusikan 40 juta dosis vaksin dari kedua perusahaan itu," tegas Menteri kesehatan AS, Alex Azar. (voa/aan)