Pemkab Sikka Sudah Tetapkan KLB DBD Empat Kali

Sikka
Sikka
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) telah menetapkan status kejadian luar biasa (KLB) demam berdarah dengue (DBD) sebanyak empat kali selam 2020. Karena,  jumlah penderita DBD terus naik dari Januari 2020 sampai Maret 2020. Sebanyak 1.190 kasus DBD sudah terjadi di Sikka sampai Selasa (10/3/2020). Dari angka ini sebesar 14 orang meninggal. Walaupun demikian hanya ratusan pasien DBD yang terawat di tiga rumah sakit (RS). RS itu adalah RSUD Tc Hillers Maumere, Kewapante, dan Lela. "Masyarakat tidak perlu ragu dan khawatir membawa keluarga yang ada gejala DBD ke rumah sakit,” kata Marietha LD Weni, Direktur RSUD Tc Hillers Maumere pada Rabu (11/3/2020). Apalagi, pemerintah sudah menyiapkan dana tanggap darurat sejak penetapan status KLB DBD tahap pertama hingga keempat. Jumlah ini disesuaikan dnegan pengajuan tiga RS. Dengan pemberian dana tanggap darurat, maka Badan Penyeenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan tidak menanggung biaya perawatan. Selama itu ditanggung sebagai Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). (mam)