Bakal Calon Wali Kota (Balonwalkot) Medan, Sumatera Utara (Sumut), Muhammad Bobby Arif Nasution, membalas isu dia tidak pernah tinggal di Medan dengan pernyataan pergi ke luar Medan untuk menuntut ilmu.
Dari hal itu Bobby kembali ke Medan mengklaim janji membangun Medan lebih baik dibandingkan wali kota sebelumnya.
“Untuk apa tinggal di Medan, kalau tidak pernah berbuat apa-apa, kalau hasilnya negatif juga," katanya di Medan pada Sabtu (15/2/2020).
Bobby mengenyam pendidikan di Jurusan Agribisnis Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor (IPB) di Bogor, Jawa Barat (Jabar). Dia merupakan suami dari Kahiyang Ayu, puteri Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Bobby menyadari waktu untuk memenangkan pemilihan kepada daerah (pilkada) Kota Medan masih panjang. Walaupun ini tersisa enam bulan dari sekarang.
“Kita bicara memenangkan Kota Medan, kita ingin ada perubahan, perbaikan dan ingin yang lebih baik,” ujarnya.
Untuk mencapai itu dilakukan kolaborasi dengan semua pihak antara lain relawan, kaum milenial, komunitas dan pengusaha muda. Kaum milenial dirangkulnya lantaran selama ini mereka tidak diberikan ruang berkreasi dan berkreativitas.
"Angka geng motor tinggi, ini karena tidak ada tempat mereka untuk berkreasi, jadi berkreasinya di jalan," ucapnya.
Koordinator Sahabat Bang Bobby (SBB) Jaffar Siddik Nasution menambahkan para relawan akan berjuang bersama memenangkan Bobby menjadi wali kota Medan. Karena, dia merupakan salah satu tokoh yang akan mampu memutuskan rantai korupsi di Kota Medan.
"Kita sudah malu, tiga wali kota Medan yang benar-benar tinggal di Kota Medan, tapi korupsi. Kita ingin perubahan, Bobby Nasution wali kota Medan,” jelasnya.
Pada kesempatan itu Bobby menghadiri deklarasi 105 Koordinator Kecamatan Sahabat Bang Bobby (SBB) di Jalan Cik Ditiro, Medan. (mam)
