Angkutan Umum Krisis Akibat Covid-19
Selain itu angkutan umum kehilangan 40% lebih ritase angkutannya akibat penumpang anjlok sebesar 67%. Kejadian ini diiringi dengan jumlah armada yang beroperasi melorot sebesar 57,4%. Sebelumnya, tingkat keterisian angkutan umum sebesar 75% pada masa normal. Penurunan penumpang menyebabkan penurunan jumlah armada yang beroperasi sebesar 67% terutama di Pulau Jawa. (m2)