Mendag Letakkan Baru Pertama Pembangunan di Lampung

Menteri Perdagangan, Zukifli Hasan melakukan peletakan batu pertama pembangunan Pasar Wisata Jelajah Danau Ranau di Lumbok Seminung, Kabupaten Lampung Barat, Lampung, Kamis (25/1/2024). (gemapos/Kemendag)
Menteri Perdagangan, Zukifli Hasan melakukan peletakan batu pertama pembangunan Pasar Wisata Jelajah Danau Ranau di Lumbok Seminung, Kabupaten Lampung Barat, Lampung, Kamis (25/1/2024). (gemapos/Kemendag)

Gemapos.ID (Jakarta) - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas lakukan peletakan batu pertama pembangunan Pasar Wisata Jelajah Danau Ranau di Kecamatan Lumbok Seminung, Kabupaten Lampung Barat, Kamis (25/1/2024).

Zulhas sangat mendukung atas rencana dibangunnya pasar tersebut. Menurutnya, ini bisa menjadi salah satu destinasi wisata terbaik di Lampung.

"Ini satu konsep tidak hanya seperti pasar biasa, tapi tematik. Ada budayanya, ada wisatanya, ada pasarnya, " ujar Zulhas.

"Kalau di sini nanti banyak wisatawan yang datang, maka UMKM akan berkembang," sambungnya.

Diketahui bahwa pembangunan Pasar Wisata Jelajah Danau Ranau tersebut rencananya akan dibiayai dengan menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp70 miliar. Pasar ini nantinya akan ditempati sebanyak 314 pedagang dengan potensi ekonomi sebesar 1.172 unit usaha.

Zulhas yang juga Ketua Umum PAN itu memberikan contoh bagaimana Presiden Jokowi menyulap Labuan Bajo sebagai salah satu destinasi prioritas saat ini. Dengan eksekusi yang matang dan tepat, diharapkan pariwisata Lampung bisa bersaing dengan provinsi lain.

"Saya bilang Lampung ini nggak kalah (dari Labuan Bajo). Kita punya Danau Ranau, (Teluk) Kiluan, wah indah sekali," tambah Zulhas.

Sebelumnya, Pj Bupati Kabupaten Lampung Barat Nukman mengatakan jika Pasar Tematik Danau Ranau ini direncanakan selesai pada bulan Oktober 2024. Keunikan dari pasar tematik ini adalah penggabungan konsep wisata dan perdagangan.

"Di mana (nanti) yang disediakan tidak hanya kebutuhan bahan pokok, namun juga produk-produk UKM lokal khas Lampung Barat, kuliner, suvenir wisata, maupun spot-spot wisata jelajah Danau Ranau," ujar Nukman saat memberikan sambutan, Kamis (25/1/2024).

Nukman menambahkan, bangunan yang nantinya akan dibangun akan ramah disabilitas dan mengembangkan konsep digital. Nantinya akan ada 7 area dalam bangunan ini dengan zona-zona yang berbeda.

"Yaitu zona kebutuhan pokok, kantor pengelola, tempat ibadah, zona suvenir, zona galeri, zona UMKM, dan zona pertunjukan dan camping," tambah Nukman.

Selain itu, Zulhas turut menyampaikan bahwa Kementerian Perdagangan menyambut baik penempatan lokasi pembangunan Pasar Wisata Jelajah Danau Ranau tepat di kawasan daya tarik wisata yang menjadi lokasi prioritas DAK tahun 2024.

Pasar Wisata Jelajah Danau Ranau ini diharapkan mampu menjadi daya tarik wisata baru dan menjadi etalase potensi wisata dan UKM Kabupaten Lampung Barat.

pada kesempatan ini hadir juga Plt Sekjen Kemendag Suhanto, Sekda Provinsi Lampung Fahrizal Darminto, Pj Bupati Kabupaten Lampung Barat Nukman, Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Isy Karim, Kepala Biro Perencanaan Nur Rakhman Setyoko, Direktur Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting Bambang Wisnubroto, Pimpinan dan Anggota DPRD Provinsi Lampung, dan DPRD Lampung Barat. (kt)