Berikut Daftar Penerbangan Perintis di Kepri Berlaku Mulai Hari Ini

“Korwil Dabo Singkep sudah memulainya. Korwil-korwil lain untuk segera mengoperasikan pelayanan perintisnya agar manfaatnya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat," kata Direktur Jenderal Perhubungan Udara (Dirjen Hubud) Kemenhub Maria Kristi Endah Murni di Jakarta pada Senin (2/1/2022).
“Korwil Dabo Singkep sudah memulainya. Korwil-korwil lain untuk segera mengoperasikan pelayanan perintisnya agar manfaatnya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat," kata Direktur Jenderal Perhubungan Udara (Dirjen Hubud) Kemenhub Maria Kristi Endah Murni di Jakarta pada Senin (2/1/2022).

Gemapos.ID (Jakarta) - Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Ditjen Hubud Kemenhub) mulai merealisasikan penerbangan angkutan udara perintis di Koordinator Wilayah (Korwil) Dabo Singkep di Kepulauan Riau (Kepri).

“Korwil Dabo Singkep sudah memulainya. Korwil-korwil lain untuk segera mengoperasikan pelayanan perintisnya agar manfaatnya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat," kata Direktur Jenderal Perhubungan Udara (Dirjen Hubud) Kemenhub Maria Kristi Endah Murni di Jakarta pada Senin (2/1/2023). 

Penandatanganan Kontrak Angkutan Udara Perintis 2023 telah berlangsung di Kantor Kemenhub Jakarta pada 30 Desember 2022.

Korwil Dabo Singkep melaksanakan penerbangan perdana Pelayanan Subsidi Angkutan Udara Perintis Penumpang dengan rute Dabo-Batam PP dan Dabo-Jambi PP mulai Senin (2/1/2023). 

Sembilan sembilan rute lainnya yang beroperasi di Korwil Dabo Singkep yaitu :

1. Dabo-Batam PP 2x/seminggu (Senin dan Jum'at);

2. Dabo-Jambi PP 1x/seminggu (Senin);

3. Dabo-Tanjung Pinang PP 2x/ seminggu (Selasa dan Kamis);

4. Tanjungpinang-Tambelan PP 2x/ seminggu (Selasa dan Kamis);

5. Dabo-Pekanbaru PP 2x/ seminggu (Rabu dan Sabtu);

6. Dabo-TB Karimun PP 1x/ seminggu (Rabu);

7. Tanjung Balai Karimun-Pekanbaru PP 1x/ seminggu (Rabu);

8. Tanjung Pinang-Letung PP 1x/ seminggu (Minggu); dan

9. Batam-Pasir Pangaraian PP 1x/ seminggu (Minggu).

Subsidi angkutan udara perintis merupakan bagian dari fokus pemerintah untuk meningkatkan konektivitas dan mengatasi persoalan logistik di daerah terpencil, tertinggal, terluar, dan perbatasan (3TP).

Jadi, masyarakat bisa merasakan kehadiran pemerintah dalam memenuhi kebutuhan dan keberlangsungan logistik.

Kegiatan angkutan udara perintis merupakan kerja sama antara Ditjen Hubud melalui Direktorat Angkutan Udara dengan Badan Usaha Angkutan Udara (BUAU).

Hal ini untuk melayani jaringan dan rute penerbangan serta menghubungkan daerah 3TP atau daerah yang belum terlayani oleh moda transportasi lain.

Selain itu, kegiatan angkutan udara perintis tersebut merupakan bukti nyata kehadiran pemerintah dan komitmen dalam penyediaan transportasi udara.

Kebijakan ini guna mendorong pertumbuhan ekonomi, pengembangan wilayah, guna mewujudkan stabilitas pertahanan keamanan negara, dan mendukung penurunan disparitas harga.

Penyelenggaraan dan rute angkutan udara perintis dilaksanakan di 21 Korwil dengan jumlah rute angkutan udara perintis sebanyak 220 rute penumpang dan 41 rute kargo pada 2023. 

Pelaksanaan kegiatan angkutan udara perintis ini dapat melayani dan memberikan banyak manfaat bagi masyarakat.

“Semoga setiap Korwil dan operator penerbangan dapat konsisten dan bertanggung jawab, agar kegiatan angkutan udara perintis dapat berjalan dengan baik dan lancar, serta dapat menghadirkan penerbangan selamat, aman dan nyaman,” tuturnya. (ant/mau)