Merger Indosat-3 Dipatok Kalahkan Telkomsel

Francesco Rizzato
Francesco Rizzato

Gemapos.ID (Jakarta) - Negosiasi yang dilakukan Indosat Ooredoo dan Hutchison 3 Indonesia diperkirakan akan memperkuat posisi di pasar. Merger ini dilakukan untuk menantang pemain terbesar yaitu Telkomsel. 

"Jika kesepakatan antara kedua operator tersebut selesai, para pengguna perlu menunggu berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun sebelum dapat melihat semua manfaat," kata Analisis dari Opensignal, Francesco Rizzato. 

Suatu operator membutuhkan waktu untuk mengintegrasikan jaringan. Meskipun Indosat memiliki kecepatan unduh dan unggah rata-rata lebih tinggi dibandingkan dengan operator 3.

Ooperator 3 lebih unggul pada pengalaman streaming video dan game online lebih baik. Jika kedua operator bergabung, tidak hanya pengguna smartphone dari satu operator saja yang akan melihat pengalaman rata-rata yang meningkat.

"Pengguna kedua operator tersebut akan melihat peningkatan di sejumlah kategori," ujarnya. 

Kategori penggabungan tersebut berupa pengalaman mobile gaming dan pengalaman kecepatan unggah yang menunjukkan skor gabungan lebih tinggi dari rata-rata nasional. Untuk skor Kecepatan unduh dan pengalaman video berada di bawah rata-rata.

"Hal ini karena Telkomsel memiliki pangsa pelanggan mobile terbesar di Indonesia. Artinya, skor Telkomsel memiliki bobot yang lebih besar dalam rata-rata nasional," paparnya. 

Telkomsel memiliki keunggulan besar dalam pengalaman kecepatan unduh dan pengalaman video, maka akan lebih menantang bagi perusahaan gabungan Indosat-3 untuk mengejar rata-rata nasional. 

Hasil analisa skor yang dilakukan OpenSignal menunjukkan skor pengalaman video di wilayah Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi menemukan Indosat mendapat skor lebih rendah daripada eempat wilayah tersebut.

"Kami juga melihat skor pengalaman kecepatan unduh pada empat wilayah yang sama yaitu Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi menemukan Indosat menunjukkan skor rata-rata lebih tinggi di semua wilayah dibandingankan dengan operator 3, kecualidi Kalimantan," jelasnya. 

Di Jawa, Sumatera, dan Sulawesi, pengguna Indosat memiliki kecepatan unduh rata-rata 10 Mbps lebih, sementara pengguna operator 3 masih kurang di ambang bawah. Untuk Kalimantan, Operator 3 memiliki kecepatan unduh rata-rata di 13,2Mbps.

Menurut Analisa Opensignal, keduanya saling bersinar dalam kategori pengalaman mobile berbeda dari masing masing operator.

Perkiraan skor gabungan Indosat-3 idak hanya pengguna dari satu operator saja yang akan mendapat manfaat dari mengakses jaringan operator lainnya. "Kedua grup pengguna akan melihat peningkatan di beberapa kategori pengalaman mobile," tukasnya. 

Perkiraan Opensignal juga menunjukkan bahwa skor gabungan akan lebih rendah dari skor rata-rata nasional dan regional di banyak metrik.