Gemapos.ID (Jakarta) - Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (F-PPP) Syaifullah Tamliha memperkirakan era revolusi industri 4.0 dan ekonomi digital berpotensi seseorang kehilangan pekerjaan Karena, pekerjaan seseorang akan digantikan oleh otomatisasi. “Tumbuhnya berbagai aktivitas bisnis jual beli secara online yang belum dibarengi oleh optimalisasi penerimaan negara dan pengawasan kepatuhan pajak atas transaksi,” katanya dalam dalam webinar Mengenal Kebijakan Digital di Indonesia' pada Sabtu (20/9/2020) Walaupun demikian era revolusi 4.0 menimbulkan peluang-peluang tertentu dari transformasi digitalisasi antara lain digitalisasi otomatis dan kecerdasan dalam aktivitas ekonomi.
Teknologi ini akan berdampak pada peningkatan berbagai dalam semua sektor. "Di Indonesia potensi pekerjaan yang akan hilang diperkirakan 51,8%," ujarnya. Saat ini pemerintah sudah melakukan inisiatif nasional dalam keberadaan tersebut seperti pembangunan jaringan infrastruktur. (m1)
