Pecah Rekor Naik 10.617 kasus Covid-19

covid-19
covid-19
Gemapos.ID (Jakarta) - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 menyatakan sebanyak 808.340 kasus positif Covid-19 sampai Jumat (8/1/2021) sampai pukul 12.00 WIB. Angka ini naik 10.617 kasus positif Covid-19. Dari 808.340 kasus positif Covid-19 terbagi atas tingkat kesembuhan 666.883 pasien atau naik 7.446 pasien dan kematian 23.753 orang atau naik 233 orang. Jumlah tersebut diperoleh dari spesimen yang diperiksa per hari ini 66.619 sampel. Dari kenaikan itu, jumlah spesimen yang telah diperiksa di Indonesia secara kumulatif mencapai 7.779.926 spesimen. Total suspek per hari ini sebanyak 69.121 orang. Pandemi Covid-19 telah menjangkit 34 provinsi di Tanah Air yang mencakup 510 kabupaten dan kota. Penambahan kasus positif Covid-19 terbanyak terjadi di DKI Jakarta dengan 2.959 kasus, Jawa Barat 1.824 kasus, Jawa Tengah 1.071 kasus, Jawa Timur 1.025 kasus, Sulawesi Selatan 588 kasus, Kalimantan Timur 512 kasus, Yogyakarta 379 kasus, Banten 253 kasus, Bali 231 kasus dan Riau 192 kasus. Satu provinsi yang melaporkan penambahan kasus baru di bawah 10 orang sekaligus tanpa kasus sama sekali yakni Maluku. Provinsi Jawa Timur menjadi wilauah dengan kasus meninggal per hari terbanyak yaitu 73 jiwa. Kemudian, ini diikuti Jawa Tengah 57, DKI Jakarta 24 kematian dan Lampung 15 kematian. Sementara itu provinsi yang melaporkan pasien pulih paling banyak hari ini yakni DKI Jakarta dengan 2.681 orang telah sembuh, diikuti Jawa Barat 914 kasus sembuh, Jawa Tengah 859 kasus sembuh, Jawa Timur 742 dan Sulawesi Selatan 348 kasus sembuh. Data kumulatif kasus positif Covid-19 terbanyak di Indonesia terjadi di DKI Jakarta dengan 200.658 kasus diikuti oleh Jawa Barat 94.371 kasus, Jawa Timur 90.615 kasus, Jawa Tengah 89.637 kasus dan Sulawesi Selatan 35.348 kasus. Pasien sembuh paling banyak dilaporkan di DKI Jakarta 179.417 orang, Jawa Barat 79.643 orang, Jawa Timur 77.844 orang, Jawa Tengah 61.688 orang dan Sulawesi Selatan 30.687 orang. Total kematian paling banyak terjadi di Jawa Timur yakni 6.314 jiwa, diikuti oleh Jawa Tengah 3.992 jiwa, DKI Jakarta 3.427 jiwa, Jawa Barat 1.205 jiwa, dan Kalimantan Timur 797 jiwa. (mam)