Australia Khawatir Ba’asyir Buat Aksi Teror
“Kedutaan kami di Jakarta telah menyampaikan kekhawatiran ini ada orang-orang semacam itu harus dicegah untuk memancing adanya aksi teror di masa depan yang mengorbankan warga sipil tidak bersalah,” ujarnya. Namun, Ba’asyir membantah tuduhan ia terlibat dalam serangan bom di Bali. Pengacara yang mewakili Ba’asyir belum menjawab pertanyaan terkait pembebasannya pada Jumat ini. Aksi teror bom di Bali menyebabkan lebih dari 200 orang tewas dan banyak di antara mereka adalah warga Australia. Jaringan JI juga diyakini bertanggung jawab atas serangan bom di Hotel J.W. Marriott, Jakarta, pada 2003 yang menyebabkan 12 orang tewas. Seorang anggota senior JI diyakini bertanggung jawab atas serangan teror tersebut. Australia telah menyampaikan harapannya ke Indonesia agar pemerintah setempat memastian Ba’asyir tidak lagi berbahaya. (din)