Gemapos.ID (Jakarta) – Ditemukannya satu pedagang terkonfirmasi positif Covid-19 di Pasar Mayestik Kelurahan Gunung, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan (Jaksel) membuat pasar untuk kedua kalinya ditutup kembali.
Lurah Gunung Dimas Prayudi menyatakan penutupan ini dilakukan selama tiga hari terhitung dari 15 September 2020.
“Sesuai kesepakatan antara pedagang dan pengelola, Pasar Mayestik akan ditutup sampai dengan tanggal 18 September, jadi baru Jumat kembali dibuka seperti biasa," katanya pada Selasa (16/9/2020).
Selama operasi pasar ditutup Dimas mengemukakan akan dilakukan penyemprotan disinfektan dan strealisasi guna memutus rantai penyebaran Covid-19.
Dari laporan yang diterima sejak Agustus sampai September sudah tiga pedagang yang terpapar Covid-19.
“Memang penyebaran virus ini tidak bisa kita pastikan apakah dari pasar apakah dari luar tetapi untuk protokol Kesehatan sesuai dengan arahan gubernur, wali mota sudah kita laksanakan,” tukasnya.
Dimas mengakui pihaknya dan 500 pedagang yang berjualan di Pasar Mayestik telah menerapkan protokol kesehatan (prokes) Covid-19 yang ketat dan sudah melakukan uji usap massal sebanyak dua kali.
Kepala Pasar Mayestik juga mengkonfirmasi pernyataan ini, adanya kasus positif kembali di pasar di luar perkiraan mereka.
Lebih lanjut untuk penungguan pasar kembali beroperasi, pihak Pasar Mayestik akan setiap hari melakukan penyemprotan disinfektan seperti yang dilakukan sebelumnya. (m1)
