PKB Bermanuver Alihkan Dukungan ke Iyet Bustami

Masliani
Masliani
Gemapos.ID (Bengkulu) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengalihkan dukungannya kepada Kaderismanto-Sri Barat (Iyeth Bustami) dari pasangan Kasmarni-Bagus Santoso pada Pilkada Kabupaten Bengkalis, Riau. Surat pencabutan dukungan itu telah ditandatangani oleh Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar dan Sekretaris Jendral M Hasanuddin Wahid tertanggal 12 Agustus 2020. Surat ini bernomor 3342/DPP/01/VIII/2020 yang mencabut surat Nomor 2830/DPP/01/VI/2020 tertanggal 10 Juni 2020 tentang penetapan Kasmarni dan Bagus Santoso sebagai pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bengkalis. "Surat dukungan kepada pasangan calon Kaderismanto-Iyeth Bustami telah melalui beberapa pertimbangan. Salah satunya adalah Iyeth Bustami merupakan seorang kader sehingga partai wajib mendukung kader untuk maju di Pilkada Bengkalis," kata Ketua DPC PKB Kabupaten Bengkalis Misliadi di Bengkalis pada Senin (17/8/2020). Keputusan DPP merupakan keputusan tertinggi dan sebagai kader wajib mematuhi keputusan tersebut dari jajaran Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) hingga ke Dewan Pimpinan Cabang (DPC). Dengan demikian bakal calon (balon) Bupati Kaderismanto-Iyeth Bustami menjadi peserta ke tiga yang akan maju di Pilkada Bengkalis. Hal ini didukung PDI-Perjuangan (6 kursi) dan PKB (3 kursi). Sementara itu pasangan Kasmarni-Bagus Santoso (KBS) tidak berpengaruh atas pengalihan dukungan PKB. Sebab, empat partai pendukung PAN (6 kursi), Gerindra (6 Kursi), Nasdem (3 kursi) dan PBB (1 kursi) sudah leboh cukup dari persyaratan dukungan minimal sembilan kursi. "Alih dukungan PKB ini hal yang biasa. Maklum SK buatan manusia, bisa diubah. Yang tak bisa diubah itu ketetapan Allah SWT," ucap Kasmarni. Walaupun demikian, dia merasa berhutang budi kepada PKB yang sejak awal sudah menyatakan dukungan kepadanya maju Pilkada Bengkalis. "Dukungan awal PKB ini yang memberi semangat kami maju hingga parpol lain pun bergerak memberikan dukungan, tegasnya. (moc)