Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais, menyataknn sejumlah nama akan maju sebagai ketua umum (ketum) dalam kongres partai ini pada Februari 2020.
Nama-nama itu adalah Ketum DPP PAN Zulkifli Hasan (Zulhas), Mantan Ketua Fraksi PAN DPR Mulfachri Harahap dan Hanafi Rais, Wakil Ketua Dewan Kehormatan PAN Drajad Wibowo, dan Mantan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi Asman Abnur.
“Saya minta semua calon ketua umum saling mengayomi,” kataya usai menghadiri Rakorwil DPW PAN Jawa Timur (Jatim) di Surabaya, Minggu (12/1/2020).
Dia mengakui pemilihan Ketum DPP PAN bisa seperti pertandingan tinju yang berdarah-darah. Namun, ini merupakan suatu pertandingan persahabatan. “Siapapun yang menang harus merangkul semua pihak termasuk kelompok yang kalah dalam kontestasi kongres dalam rangka konsolidasi partai," tegasnya.
Amien juga meminta kader PAN untuk mewaspadai kekuatan dari luar pada Kongres PAN V mendatang. Kekuatan dari luar berpotensi menghancurkan PAN dari dalam,” ujarnya.
Menyinggung beredar isu ada pihak yang ingin membersihkan dirinya dari partai lantaran dianggap sebagai matahari kembar dibenarkannya. Namun, dia tidak mau menyebutkan siapa itu.
"Itu orang cuap-cuap mengajak PAN dibersihkan dari bayang-bayang," tuturnya.
Sebelumnya, Wasekjen PAN Rizki Aljupri mengemukan suatu keributan terjadi di DPP PAN dalam pembahasan Panitia Kongres Pemilihan Ketum PAN. Hal yang dimaksud adalah ada pihak yang tidak ingin Zulhas maju kembali sebagai calon ketum tersebut.
"Sebetulnya Pak Zul dan sekjen (Eddy Soeparno) pimpin rapat harian menentukan ketua SC dan OC (Kongres) dan itu hak prerogatif ketum. Setelah diketok ketum pilih sekjen jadi SC, kubu sebelah nggak setuju," jelasnya. (mam)
