Kakorlantas Serahkan 500 Motor untuk Satgas Urai Kemacetan

Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen. Pol. Aan Suhanan menyerahkan 500 kendaraan roda dua kepada Polda Banten hingga Polda Jawa Timur untuk tim urai kemacetan di Lapangan Djayusman, Selasa (26/3/2024). (foto:gemapos/Humas Polri)
Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen. Pol. Aan Suhanan menyerahkan 500 kendaraan roda dua kepada Polda Banten hingga Polda Jawa Timur untuk tim urai kemacetan di Lapangan Djayusman, Selasa (26/3/2024). (foto:gemapos/Humas Polri)

Gemapos.ID (Jakarta) - Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen. Pol. Aan Suhanan menyerahkan 500 kendaraan roda dua kepada Polda Banten hingga Polda Jawa Timur untuk tim urai kemacetan.

“Hari ini kita penyerahan sepeda motor sebagai dukungan Korlantas kepada beberapa Polda yang pada saat arus mudik sangat memerlukan dukungan operasional untuk kendaraan pengurai kemacetan,” ujar Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan, di Lapangan Djayusman, Selasa (26/3/2024).

Guna mengantisipasi kepadatan jalan saat musim mudik-balik lebaran, maka akan dibentuk tim urai kemacetan. Seperti diketahui 193,6 juta jiwa diprediksi akan melakukan perjalanan mudik.

“Kita akan bentuk tim pengurai kemacetan, akan kita distribusikan 500 kendaraan roda dua untuk mendukung sub satgas urai macet sehingga bisa memaksimalkan, memperlancar, menjamin keselamatan masyarakat pada saat mudik,” tambahnya.

Menurutnya, strategi untuk melayani masyarakat sangat diperlukan mengingat jalur darat masih menjadi primadona bagi para pemudik.

“Melihat anev tahun lalu banyak sekali trouble spot yang mengakibatkan kemacetan maupun perlambatan terutama untuk para pengemudi yang berhenti di bahu jalan atau mendapat gangguan,” tegas Irjen Pol Aan.

“Tim ini akan menyelesaikan permasalahan itu nanti di setiap Polda mulai dari Banten sampai dengan Jawa Timur kita bentuk tim urai macet ini,” kata Kakorlantas.

Ia berharap, dengan dibentuknya tim urai kemacetan dapat membantu memperlancar arus lalu lintas atau pengendara yang mendapati gangguan pada saat arus mudik-balik.

“Nanti cara bertindaknya melakukan patroli sesuai dengan jam rawannya, kemudian apabila dari Command Center ada laporan gangguan, titik macet, tim ini yang akan turun untuk mengurai kemacetan,” tutup Irjen Pol Aan. (pu)