KRL Commuterline Tambah Perjalanan Kereta

Anne Purba2
Anne Purba2
Gemapos.ID (Jakarta) Kereta Commuterline Indonesia (KCI) mengantisipasi lonjakan pengguna Kereta Rangkaian Listrik (KRL) yang sering terjadi pada saat akan masuk area stasiun terutama pada setiap Senin. Langkah itu dilakukan dengan menambah frekuensi perjalanan KRL untuk lintas Bogor - Angke PP dan Manggarai-Tambun PP sebanyak masing-masing dua perjalanan KRL di lintas tersebut. “Total perjalanan KRL yang beroperasi saat ini adalah 966 perjalanan,” kata Anne Purba, Vice President Corporate Communications KCI di Jalarta pada Minggu (26/7/2020). Pengguna dapat mengikuti informasi terbaru secara berkala tentang situasi antrean pada jam sibuk pagi hari di sejumlah stasiun dengan volume pengguna tertinggi melalui aplikasi KRL Access dan media sosial @commuterline. Bahkan, tampilan baru KRL Access diperkenalkan KCI kepada para pengguna dengan mengakses berbagai layanan terutama informasi kondisi antrian di stasiun dan posisi terkini KRL. KRL Access versi terbaru sudah dapat diunduh para pengguna Android melalui Play Store dan akan tersedia di App Store pada waktu dekat. Aplikasi tampil dengan user interface lebih modern dan performa lebih cepat dibandingkan versi sebelumnya. Di halaman depan disuguhkan kondisi terkini dari setiap jalur layanan KRL dan informasi kebijakan-kebijakan layanan terbaru. Kemudian, pengguna bisa mengetuk huruf C dari logo KCI pada halaman depan guna dapat mengakses informasi kepadatan di stasiun, jadwal kereta, dan posisi real time KRL. Sementara itu tiga stasiun yakni Stasiun Bogor, Stasiun Cilebut, dan Stasiun Cikarang memberlakukan sebagai stasiun khusus KMT khusus pada hari Senin sejak minggu lalu Kemudian, mulai Senin 3 Agustus 2020 akan diberlakukan sebagai stasiun khusus KMT khusus setiap hari kerja Senin hingga Jumat. Di akhir pekan maupun di hari libur nasional, tiga stasiun tersebut juga dapat melayani transaksi dengan Tiket Harian Berjaminan (THB). Kebijakan tersebut dihatapkan bisa menambah volume transaksi non tunai, bahkan mengurangi risiko penularan Covid-19. (moc)