5 Rekomendasi Film Tentang Palestina yang Bikin Meleleh

Tangkap layar - salah satu film tentang Palenstina "The Present (2020)" yang dapat ditonton juga di netflix. (foto:gemapos/netflix)
Tangkap layar - salah satu film tentang Palenstina "The Present (2020)" yang dapat ditonton juga di netflix. (foto:gemapos/netflix)

Gemapos.ID (Jakarta) - Negara Palestina tidak hanya dikenal sebagai tanah suci bagi Agama Samawi dan sejarah manusia pada ribuan tahun lalu, tetapi juga dikenal dengan berbagi judul film yang mengandung makna kemanusiaan.

Sejumlah film – film yang berasal dari Palestina atau berlatar di Palestina, banyak yang memiliki kisah menyentuh hati soal perjuangan mereka mempertahankan hidup di bawah ancaman perang yang bisa terjadi kapan saja.

Berikut di bawah ini rekomendasi film kehidupan masyarakat Palestina:

1. Tel Aviv on Fire (2018)

Tel Aviv on Fire adalah sebuah film drama komedi romansa yang digarap sejumlah negara, Israel, Luxembourg, Belgia, dan Prancis. Film disutradarai oleh Sameh Zoabi dan pertama rilis pada 2 September 2018 di Festival Film Venesia, Italia.

Tel Aviv on Fire mengisahkan soal Salam, seorang warga Palestina di Yerusalem dan terlibat dalam sebuah proyek sinetron di Ramallah.

2. Omar (2013)

Omar adalah sebuah film yang disutradarai oleh Hany Abu-Assad. Film tersebut ditayangkan pada sesi Un Certain Regard di Festival Film Cannes 2013 dimana film tersebut memenangkan Jury Prize.

Cerita dari film tersebut adalah seorang pemuda pembuat roti di Palestina benama Omar memanjat dinding batas Tepi Barat demi bertemu dengan kekasihnya.

Suatu kali, Omar rela bekerja sebagai informan bagi pasukan Israel. Hal itu dilakukan setelah terjebak dalam kasus kematian tentara Israel.

3. The Present (2020)

The Present adalah sebuah film pendek tahun 2020 garapan Farah Nabulsi dan ditulis oleh Nabulsi dan Hind Shoufani. Film tersebut dirilis di Netflix pada 18 Maret 2021 dan dinominasikan pada Academy Award untuk Fil Pendek Aksi Hidup Terbaik.

Cerita dari film pendek tersebut adalah mengisahkan seorang ayah yang bernama Yusef dan putrinya. Keduanya hidup dalam kawasan kantong Palestina di Tepi Barat yang diduduki oleh Israel.

Keduanya mengalami pengalaman tak terlupakan saat mencoba keluar dari Tepi Barat untuk mencari kado pernikahan Yusef dan istrinya.

4. A Bottle in a Gaza Sea (2011)

A Bottle in a Gaza Sea adalah sebuah drama tahun 2011 yang disutradarai oleh Thierry Binisti. Film tersebut berdasarkan pada novel dewasa muda Prancis Une Bouteille dans la mer de Gaza karya Valerie Zenatti, yang aslinya diterbitkan pada tahun 2005 dan diadaptasi ke layer lebar oleh Zenatti dan Binisti.

Film drama tersebut mengisahkan seorang perempuan imigran Prancis berusia 17 tahun di Yerusalem yang mempertanyakan kehidupannya setelah menghadapi insiden bom di kafe local.

Pertanyaan itu ia tulis di atas sebuah kertas dan ia masukkan ke dalam sebuah botol, kemudian ia lempar ke Laut Gaza yang kemudian diterima seorang pemuda Palestina di Gaza.

5. 3000 Nights (2015)

3000 Nights adalah sebuah film drama kerja sama produksi mancanegara pada tahun 2015 yang disutradarai oleh Mai Masri. Film tersebut ditayangkan di sesi Contemporary World Cinema dari Festival Film Internasional Toronto 2015.

Film tersebut mengisahkan perjuangan seorang perempuan Palestina yang terpaksa melahirkan di balik jeruji besi. Setelah melahirkan, ia berjuang untuk melindungi bayinya agar tetap bisa hidup di balik penjara. (na)