Gemapos.ID (Jakarta) - Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Hamim Tohari mengajak insan media turut menjaga kondusifitan dengan informasi yang disampaikan kepada masyarakat menjelang pemilu 2024.

Hal itu disampaikan saat memimpin coffee morning Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Dispenad) bersama awak media, di Markas Besar TNI AD (Mabesad), Jakarta, Rabu (13/9/2023).

“Dalam konstelasi politik (pemilu 2024,- red), ini menjadi kewajiban bersama untuk membuat situasi yang adem-ayem melalui informasi yang kita sampaikan ke publik,” kata Kadispenad Hamim dalam sambutannya.

Dalam gelaran Coffee Morning bersama awak media itu, Ia juga menyebut merupakan bagian dari membangun komunikasi yang baik antara Dispenad dan media mengingat tugas yang sama dalam menyampaikan informasi.

“Kami juga punya kewajiban untuk menyampaikan informasi kepada publik, baik melalui media kami sendiri ataupun melalui bantuan kawan-kawan media. Sehingga kita bagian yang tidak bisa dipisahkan,” ujarnya.

Untuk itu sebenarnya menurut Kadispenad, coffee morning kali ini merupakan momen yang digunakan untuk saling berkomunikasi intens dan ajang silaturahmi.   

“Dulu rutin, tapi karena covid-19 akhirnya sekarang baru bisa diselenggarakan lagi. Karena ini judulnya Coffee Morning, jadi membahas hal-hal ringan saja,” ungkapnya.

Dalam sesi itu, awak media yang hadir diberikan kesempatan untuk berbicara yang diwakili oleh seorang jurnalis senior dari CNN Indonesia.

Ia menyampaikan apresiasi atas upaya TNI menggelar coffee morning dalam rangka membangun silaturahmi dengan para awak media untuk meningkatkan kolaborasi dalam rangka penyampaian informasi kepada masyarakat.

“Kita juga tidak ingin TNI citranya rusak, karena TNI adalah bagain negara, kita media juga bagian dari negara. Dengan adanya coffee morning ini kita bisa lebih dekat dan komunikasi yang intens. Semoga kedepan kita lebih berkolaborasi lagi,” ujarnya.

Acara kemudian dilanjutkan dengan tanya jawab. Pada kesempatan itu turut hadir jaran Dinas Penerangan TNI AD, Pen Kostrad, Pen Kopassus, perwakilan Pen Kodam, awak media dan undangan lainnya. (rk)