Polresta Kendari Siagakan Personel Patroli Rumah yang Ditinggal Mudik

Kapolresta Kendari Kombes Pol Muhammad Eka Fathurrahman (tengah), di Kendari, Minggu malam
Kapolresta Kendari Kombes Pol Muhammad Eka Fathurrahman (tengah), di Kendari, Minggu malam

Gemapos.ID (Jakarta) - Kepolisian Resort Kota (Polresta) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) menyiapkan personel untuk melakukan patroli ke rumah-rumah warga di daerah tersebut agar tetap aman saat ditinggal mudik Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah.

Kapolresta Kendari Kombes Pol Muhammad Eka Fathurrahman di Kendari, Minggu malam mengatakan penjagaan keamanan lingkungan, termasuk rumah warga yang ditinggalkan oleh penghuninya karena mudik Lebaran merupakan tugas pihaknya sebagai aparat kepolisian.

"Kami akan lakukan kegiatan patroli setiap harinya. Dengan berpatroli diharapkan dapat mengantisipasi berbagai tindak kejahatan seperti pencurian dan lain sebagainya," katanya.

Polresta Kendari menyiapkan personel melalui Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhanbinkamtibas) yang berada di bawah naungan Polresta Kendari hingga di jajaran Polsek untuk memastikan keamanan di wilayah kerjanya.

Eka menuturkan personel Polresta Kendari yang ditugaskan akan melakukan kunjungan dari rumah ke rumah pada seluruh wilayah kerjanya untuk melakukan pemantauan terkait keamanan rumah warga.

Mantan Direktur Reserse Narkoba Polda Sultra ini mengimbau seluruh warga di Kota Kendari yang hendak mudik lebaran agar melapor ke pihak kepolisian atau Ketua RT atau pun RW setempat, sehingga rumah yang ditinggalkan akan dilakukan pengawasan.

Menurut dia, hal tersebut penting dilakukan oleh masyarakat yang hendak mudik agar rumah yang ditinggal kosong pemiliknya tetap diawasi sehingga tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.

"Jadi tidak lama lagi kita melaksanakan perayaan Hari Raya Idul Fitri, di samping kerawanan yang ada di dalam Kota Kendari, kami imbau warga yang akan mudik untuk melaporkan kepada kami atau Ketua RT/RW setempat agar dapat dijaga bersama," ujar Eka.

Dia meminta pula agar masyarakat menitipkan rumahnya kepada tetangga yang tidak melakukan mudik, sehingga bisa dipantau selama mudik Lebaran.

Selain itu, masyarakat yang hendak mudik diminta agar memastikan rumah yang ditinggalkan tetap aman dari bahaya kebakaran, salah satunya tidak meninggalkan alat elektronik yang masih dalam keadaan dialiri listrik.

"Diharapkan pemilik rumah juga dapat mengunci dengan ekstra atau kuncinya titipkan kepada ketua RT RW atau kepolisian setempat," pungkas Eka.(ri)