Gemapos.ID (Jakarta) - Departemen Transportasi Amerika Serikat (AS) memberikan hibah senilai US$10,1 juta atau sekitar Rp157,8 milia untuk penggantian sebanyak 900 lebih mobil berbahan bakar fosil milik pemerintah ke mobil listrik di New York pada Rabu (4/1/2023).

Dana ini juga akan dipakai untuk memasang 315 port pengisian mobil listrik tambahan.

Dengan demikian, pemerintah AS alam mempercepat peralihan mobil berbahan bakar fosil ke kendaraan listrik.

Reuters melaporkan di Kota New York terdapat 4.000 lebih kendaraan listrik milik pemerintah. Dari jumlah ini hampir 20% ditargetkan akan menjadi mobil listrik sampai akhir 2023.

Pendanaan mobil listrik dapat digunakan New York membeli 382 Chevrolet Bolt EVs, 360 Ford E-Transit van, dan 150 truk pick-up Ford F-150 E-Lightning. Selain itu sebanyak 25 plug-in hybrid street sweeper (penyapu jalan).

Sebelumnya, kota ini sudah mengoperasikan sekitar 850 Baut yang diproduksi oleh General Motors dan 200 lebih Ford Mustang Mach-Es.

Sekarang New York juga memiliki 1.360 lebih port pengisian daya, 120 pengisi daya cepat, dan 106 carport tenaga surya. Jumlah ini akan ditambah sebanyak 600 port lagi dalam 18 bulan ke depan.

Pemerintah menargetkan 1.000 pengisi daya di tepi jalan pada 2025 dan 10.000 stasiun pengisian daya pada tahun 2030.

"Kendaraan listrik, jelas merupakan masa depan," kata Walikota New York Eric Adams

Layanan Pos Amerika Serikat (USPS) akan menggandakan dua kali lipat lebih pembelian kendaraan pengiriman listrik dari sebelumnya. 

Presiden Joe Biden juga telah memerintahkan eksekutif yang mengarahkan pemerintah federal untuk mengakhiri pembelian kendaraan bertenaga gas pada 2035. (ant/mau)