Menyoal Efek Samping Vaksin Covid-19 Sinovac Bagi Usia 12-17 Tahun
Reaksi lokal yang dilaporkan selama studi klinik seperti nyeri di tempat injeksi, pembengkakan, eritema, gatal, indurasi, dan kemerahan. Kemudian, penurunan sensasi dan warna kulit yang lebih pudar (discolouration). Reaksi sistemik yang umum dilaporkan berdasarkan hasil uji klinik adalah nyeri otot, demam, rasa lelah (fatigue), mual, muntah, dan sakit kepala. Laporan uji klinis vaksin SARS-CoV-2 inaktivasi bagi 550 subjek anak di China menyebutkan efek samping vaksin Covid-19 Bio Farma bersifat ringan hingga sedang. Nyeri di tempat suntikan adalah efek samping yang paling sering dilaporkan. Hasil analisis sub group berdasarkan kelompok usia menunjukkan efek samping lebih tinggi pada kelompok umur 12-17 tahun dibandingkan kelompok umur tiga hingga lima dan enam hingga 11 tahun. Untuk efek samping sistemik seperti demam dan hidung berair, lebih tinggi pada kelompok umur tiga sampai lima dan enam hingga 11 tahun. Hal ini dibandingkan dengan kelompok umur 12-17 tahun. Bagi kelompok umur 12-17 tahun, efek samping sistemik nyeri pada tempat suntikan dan sakit kepala lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok umur tiga hingga lima dan enam hingga 11 tahun.