PKS Bahagia Jika PAN Menjadi Oposisi

mardani
mardani
Gemapos.ID (Jakarta) - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengakui indeks demokrasi Indonesia sedang turun. Namun, anggapan demokrasi culas dinilai terlalu kejam, "Ada masalah, tapi tanggung jawab kita semua," kata ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera belum lama in. Soal capres dan cawapres di Pilpres 2019 yang kalah menjadi menteri kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin dinilai sebagai pilihan politik. Namun, PKS akan bahagia jika PAN menjadi oposisi yang dipilih oleh PKS. Sebelumnya, Ketum DPP PAN Zulkifli Hasan berbicara tentang demokrasi culas dan capres dan cawapres yang kalah dalam Pilpres 2019 menjadi menteri di kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dia juga bicara tentang kebijakan ekonomi yang cenderung liberal dan pro terhadap asing. Selain itu Zulkifli bicara soal demokrasi yang dianggapnya jauh dari musyawarah mufakat. Zulhas menyebut Pilkada hingga Pilpres menunjukkan demokrasi culas alias curang dan hanya berpikir menang. Pemerintah menyelenggarakan demokrasi meninggalkan semangat musyawarah mufakat sebagaimana diamanatkan sila ke-4 Pancasila. "Pilkada 2017, 2018, Pileg, dan Pilpres 2019 serta Pilkada serentak 2020 yang telah lalu telah menunjukkan kepada kita karakter demokrasi yang culas dan hanya berpikir menang-menangan," ujarnya.