Partai Amanat Nasional (PAN) menyelengggarakan Kongres V di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada 10-12 Februari 2020. Kegiatan ini mengagendakan pemilihan ketua umum (ketum).
Panitia Pelaksan Kongres PAN telah membuka pedaftaran bakal calon (balon) ketum sejak Sabtu (8/2/2020). Sebanyak tiga kandidat diketahui akan mencalonkan diri sebagai balon tersebut yakni Mulfachri Harahap, Dradjad Wibowo, dan Asman Abnur.
“Sebenarnya ada empat kandidat yang telah menyatakan bakal maju dalam kontestasi ini,” kata Sekretaris Panitia Pengarah Kongres V PAN Saleh Partaonan Daulah belum lama ini.
Zulkifli Hasan dikabarkan baru akan mendaftarkan di acara Kongres PAN V di Kendari. Sebanyak 590 suara akan diperebutkan mereka yang berasal dari 34 dewan pimpinan wilayah (DPW), 514 dewan pimpinan daerah (DPD), dan hak suara ketua, sekretaris jenderal, dan bendahara umum.
“Proses kontestasi ini akan dilaksanakan melalui mekanisme musyawarah mufakat, tetapi tak menutup kemungkinan keputusan diambil melalui mekanisme pengambilan suara atau voting,” ujarnya.
Sekedar informasi, PAN hanya meraih 44 kursi pada Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) 2019. Angka ini turun empat kursi dibandingkan pemilu pada lima tahun sebelumnya.
“Salah satu faktor penurunan suara itu adalah aspek manajerial DPP, karena itu diperlukan sosok yang tepat agar roda partai bergerak lebih baik guna mengembalikan suara partai,” jelas Ketua DPP PAN Noviantika Nasution.
Dengan begitu Kongres V PAN harus bisa memilih ketum yang dapat mengelola partai ini secara baik. Hal ini akan mendorong pengelolaannya sampai struktur tingkat bawah. (mam)
