Gemapos.ID (Jakarta) - Jasamarga Transjawa Tollroad (JTTRD) melakukan rekayasa lalu lintas (lantas) contra flow di ruas tol Surabaya-Gempol Jatim. Hal ini terjadi akibat longsor di Km 06+200 jalur A (arah Gempol).
"Rekayasa tersebut bertujuan untuk keamanan pemakai jalan,sebab pada lajur 1 dan 2 di tol yang mengarah ke Gempol sementara ditutup," kata Hendri Taufik, GM Representative Office 3 Jasamarga Transjawa Tollroad (GM RO 3 JTTRD) pada Rabu (27/1/2021).
Dengan demikian, penutupan lajur 1 dan penanganan pada lokasi untuk menghindari penurunan dan retakan berlanjut.
Saat proses perbaikan berjalan dengan penguatan tanah berupa penutupan mortar,kembali terjadi penurunan tanah sehingga perlu dilakukan penutupan pada pada lajur 1 dan 2 dilokasi tersebut. Hal ini penanganan pertama dengan pemasangan karung pasir di tepi dan dikaki longsoran.Untuk rekayasa atau Contraflow dilakukan pada bukaan jalur tol terdekat yaitu pada KM 5+600 s.d KM 09+000.
"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat adanya penanganan longsor tersebut.kami juga mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol di sekitar lokasi perjalanan serta tetap hati-hati dan menaati rambu-rambu lalu lintas," paparnya. (m3)
