Monumen Ade Irma Suryani Hadir di Sangihe

Jabes Ezar Gaghana
Jabes Ezar Gaghana
Gemapos.ID (Kepulauan Sangihe) - Bupati Sangihe Jabes Ezar Gaghana meresmikan pembangunan Monumen Ade Irma Suryani Nasution, Putri Jenderal Abdul Haris Nasution di halaman rumah Alpiah Makasebape, Kelurahan Dumuhung Tahuna Timur. Langkah ini diprakarsai oleh Alfian W.P. Walukow bersama keluarga Alpiah Makasebape, pengasuh Ade Irma Suryani Nasution. Karena, Ade Irma Suryani Nasution merupakan  salah satu korban keganasan PKI. "Di Kabupaten Kepulauan Sangihe saat ini masih ada saksi sejarah yang melakukan pendampingan kepada keluarga Jenderal A.H. Nasution saat pemberontakan PKI pada tahun 1965," kata Jabes di Jakarta pada Rabu (29/9/2020). Dandim 1301/Sangihe Letkol Inf. Rachmat Christanto menambahkan pendirian Monumen Ade Irma Suryani Nasution merupakan wujud penghargaan setinggi-tingginya dan rasa terima kasih atas jasa Alpiah Makasebape yang mengasuh almarhumah Ade Irma Suryani Nasution. Alpiah Makasebape merupakan pengasuh Ade Irma Suryani Nasution yang menyaksikan langsung kejadian 30 September 1965 di rumah keluarga Jenderal A.H. Nasution. "Saya masih menyimpan beberapa dokumen serta barang pribadi milik Ade Irma Suryani Nasution sebagai kenang-kenangan saya," ujar Alpiah. Barang yang masih disimpan oleh Alpiah Makasebape berusia 83 tahun antara lain foto keluarga Jenderal Nasution dan foto dirinya saat menggendong Ade Irma Suryani Nasution saat berusia 3 bulan. Selain itu barang milik Ade Irma Nasution dan handuk serta sandal Nasution saat dirawat di rumah sakit. "Barang milik keluarga Jenderal A.H. Nasution ini menjadi kenang-kenangan bagi saya yang sudah mengabdi di keluarga Nasution-Gondokusumo sejak 1960 sampai 1967," jelasnya. (m2)