PM Lebanon Hassan Diab Mengundurkan Diri
Jelang pengunduran diri PM Diab, aksi protes massa di Kota Beirut memasuki hari ketiga. Beberapa pengunjuk rasa melempar batu ke aparat keamanan yang berjaga di pintu masuk depan gedung parlemen. Aparat pun membalas dengan melempar gas air mata. Bagi sebagian besar warga Lebanon, ledakan itu jadi peristiwa terakhir yang memicu kesabaran rakyat. Karena, mereka menghadapi krisis akibat keterpurukan sektor ekonomi, korupsi, dan tata kelola pemerintahan yang buruk. Rangkaian kekecewaan itu memaksa warga turun ke jalan menuntut perubahan hingga ke akar. "Kami menuntut segera ada pemilihan umum," jelasnya. Sistem pemerintahan di Lebanon mewajibkan Presiden Aoun untuk berdiskusi dengan parlemen sebelum menentukan perdana menteri yang akan menggantikan Diab. Dia diwajibkan mengusulkan calon perdana menteri dan mengumpulkan dukungan dari anggota parlemen. Sebagian besar masyarakat menuntut pemerintahan yang dipimpin PM Diab dibubarkan. Sejumlah menteri mundur lebih dulu pada akhir minggu lalu sampai Senin. Sisanya termasuk menteri keuangan, berencana mengikuti langkah tersebut. (din)