Wisata Kesehatan Diharapkan Tembus Taraf Internasional

menparekraf-dan-Menkes-Kerjasama-Wisata-Kesehatan
menparekraf-dan-Menkes-Kerjasama-Wisata-Kesehatan
Gemapos.ID (Jakarta) - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) bekerjasama dengan Kementerian Pariwisata dan Industri Kreatif (kemenparekraf) dalam mengembangkan bidang wisata kesehatan. hal ini dilakukan untuk mewujudkan indonesia sebagai destinasi wisata kesehatan bertaraf internasional. Kerjasama Ini merupakan strategi pembangunan nasional bidang kepariwisataan dan bidang kesehatan secara terpadu serta berkesesuaian dengan potensi nasional, karakteristik lingkungan dan sosiokultural. Sebelumnya, Kerjasama serupa juga dilakukan pada tahun 2017 hingga tahun 2020. "Pariwisata memiliki potensi dalam berkontribusi pada pemulihan ekonomi negara selama pandemi COVID-19 ini." kata Sekjen Kemenkes, Oscar Primadi dalam sambutannya. Selain itu, oscar juga mengatakan perlunya pembangunan dari hulu sampai hilir bukan hanya di bidang kesehatan saja agar program tersebut bisa tercapai. Sejalan dengan hal itu, sekretaris Kemenparekraf mengungkapkan bahwa pelayan kesehatan medis bukan hanya ditujukan kepada orang sakit saja melainkan ada banyak salah satunya adalah kecantikan.  selain itu juga bisa dikombinasikan dengan wisata kebugaran dan herbal untuk mendukung gerakan yang selama ini digaungkan yakni 'Bangga Buatan Indonesia'. Menteri Kesehatan (menkes) Terawan Agus Putranto mengatakan bahwa pengembangan wisata kesehatan akan bermanfaat bagi pembangunan nasional, peningkatan mutu layanan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Sementara itu, Menparekraf Whisnutama mengatakan pengembangan pariwisata dilakukan untuk mendorong jumlah wisatawan asing ke Indonesia. "Pariwisata dapat berjalan jika masyarakat sehat" tambahnya. Pengukuhan kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama Pelaksanaan Wisata Kesehatan Medis, Kebugaran, dan Herbal di Indonesia yang dilakukan di Tawangmangu pada Jumat (18/12/2020). Turut Hadir dalam kegiatan tersebut Sekertaris Jendral Kemenkes RI, Oscar Primadi, mewakili Kementerian Kesehatan yang didampingi oleh Kepala Pusat Analisis Determinan Kesehatan dan Kepala Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Tanaman Obat dan Obat Tradisional (BP2P2TOOT). Sedangkan dari Kemenparekraf/Baparekraf diwakili oleh Ni Wayan Giri Andayani yang merupakan Sekertaris Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/ Sekertaris Utama Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, yang didampingi oleh Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan serta Deputi Bidang Pemasaran.(aan)