Gemapos.ID (Jakarta) - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk mengembangkan area lahan green belt seluas satu hektar di kawasan Pabrik Tuban. Langkah ini melibatkan sekitar 50 petani untuk mengembangkan budidaya buah seperti anggur, lengkeng, dan jeruk.
Balai Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah Subtropika (Balitjestro) Kementerian Pertanian dan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tuban digandeng dalam proyek tersebut.
"Lahan green belt dan kawasan tambang dapat dibudidayakan tanaman buah," kata Peneliti Ahli Madya Balitjestro Kementan Anang Triwiratno pada Minggu (27/9/2020).
Semen Indonesia (SIG) memberikan 12.000 bibit buah sejak 2019. Langkah ini disertai cara pembuatan demplot, pelatihan, pembinaan kelembagaan, dan asistensi pertanaman bagi petani green belt.
"Budidaya tanaman buah ini selain dapat meningkatkan produktifitas kawasan lahan tambang dan green belt juga dapat menambah penghasilan bagi para petani," ujar Musiran, General Manager of Mining & Raw Material SIG. (m2)
