Gemapos.ID (Jakarta)-Ruangguru Indonesia mengakui perusahaan ini tergolong penanaman modal asing (PMA) dari Singapura. Namun, mayoritas sahamnya tidak dipegang oleh mereka.
“Ruangguru Pte Ltd yang di Singapura ya punya saya juga, kami juga punya pegawai di Singapura," kata Adamas Belva Syah Devara, Chief Executive Officer (CEO Ruangguru dikutip dari akun Instagramnya pada Rabu (22/4/2020).
Tudingan Ruangguru Indonesia dipunyai Singapura lantaran tersiar informasi sebanyak 99,99% saham Ruang Raya Indonesia dimiliki oleh Ruangguru Pte Ltd. Perusahaan ini beralamat di 6 Battery Road #38-04, Singapura, 049909.
"Kami juga ada ratusan pegawai di Vietnam dan juga di Thailand. Semuanya punya saya, anak muda kebangsaan Indonesia," ujarnya.
Selain itu data Administrasi Hukum Umum (AHU) dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) menyebutkan surat pengesahan anggaran dasar (AD) pada 17 Maret 2020 berbunyi Ruang Raya Indonesia tercatat sebagai PMA.
Ruang Raya Indonesia memiliki modal dasar Rp2 triliun yang terbagi atas 20 juta unit saham dengan harga Rp100.000 per saham. Jumlah modal disetor dan ditempatkan penuh senilai Rp649.440.900.000 yang terbagi menjadi 6.494.409 unit saham.
Mayoritas saham Ruang Raya Indonesia dimiliki oleh Ruangguru Pte Ltd sebesar 6.494.309 unit saham atau setara 99,99% saham Ruang Raya Indonesia.
Dengan demikian Ruangguru Pte Ltd merupakan pemegang saham mayoritas Ruang Raya Indonesia yang menyetor modal Rp 649.430.900.000.
emegang saham Ruang Raya Indonesia adalah Muhammad Iman Usman sebesar 100 unit saham atau sekitar 0,01% saham senilai Rp10 juta.
Jajaran direksi Ruang Raya Indonesia berisi dua nama yakni Belva Devara sebagai direktur utama (dirut) dan Iman Usman sebagai direktur.
East Ventures merupakan pemodal Ruangguru yang merupakan perusahaan modal ventura yang mendanai sejumlah perusahaan rintisan di Asia Tenggara. Perusahaan ini berkantor di Marina Bay Financial Centre Tower 3, #31-01A, 12 Marina Boulevard, Singapore 018982.
Di Indonesia East Ventures berkantor di Menara BTPN, 47th Floor, CBD Mega Kuningan, Jakarta Selatan. Perusahaan ini mencantumkan Ruangguru sebagai salah satu portofolio investasinya.
Ruangguru memperoleh suntikan dana dari East Ventures pada 2014 yang tidak disebutkan besaran. Kemudian, Venture Capital sebagian bagian dari perusahaan ini menerbitkan pendanaan seri A pada Desember 2015.
East Ventures menempatkan tiga wakil di Ruangguru sebagai komisaris perusahaan di Ruang Guru Raya antara lain Willson Cuaca. Dia merupakan pendiri dan managing partner East Ventures. (mam)
