Gemapos.ID (Jakarta) - Relawan kesehatan dan penggiat media sosial yang dokter Tirta Mandira Hudhi, menyatakan anosmia merupakan salah satu gejala seseorang terpapar Covid-19.
Anosmia adalah kehilangan indera penciuman yang kadang tidak pulih, walaupun penderita sudah tidak merasakan demam dan batuk setelah menjalani isolasi 10 hari. lebih.
"Cara menyembuhkan anosmia menambahkan banyak zat-zat pembangun tubuh yaitu protein dan nutrisi yang mencukupi itu akan membuat protein kita cukup," katanya pada Sabtu (17/7/2021).
Penderita Covid-19 juga harus memenuhi kebutuhan vitamin dalam tubuh tidak hanya dipenuhi dari suplemen tetapi juga bisa dari buah-buahan dan sayur. Selain itu dia mesti beristirahat total.
"Banyak orang ngomongnya isoman (isolasi mandiri), tetapi dia masih aktif, masih mengerjakan sesuatu, masih nongkrong garap kerjaan, itu akan menghalang-halangi energi kita untuk penyembuhan," tuturnya/
Tirta mengutarakan antibodi manusia menghabiskan energi yang besar saat sedang melawan penyakit di dalam tubuh. Jika masih melakukan aktivitas berat saat sakit, maka penderita Covid-19 akan merasa semakin lemas.
"Itulah pentingnya kenapa kita harus bed rest," ucapnya.