Gemapos.ID (Jakarta) - Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat (PD) Jawa Barat (Jabar) menyerukan delegitimasi kongres luar biasa (KLB) yang diinisiasi oleh beberapa pendiri partai politik (parpol) tersebut.
"Kami, para pengurus Partai Demokrat di Jawa Barat menyerukan kepada seluruh pengurus DPD dan DPC Partai Demokrat di seluruh Indonesia pun melakukan hal yang sama," kata Wakil Ketua DPD PD Jabar, Asep Wahyuwijaya (AW).
Asep menyebutkan DPD PD Jabar telah mengeluarkan surat pernyataan resmi bahwa Ketua DPD dan para Ketua DPC se-Jabar sebagai pemilik suara sah tidak memberikan kuasakepada siapa pun untuk hadir dalam KLB.
Dia mensinyalir upaya kelompok politisi liar menghubungi beberapa Ketua DPC PD di Jabar dengan menanyakan SK Kepengurusan. Selain itu meminta salinan dan menanyakan siapa-siapa saja nama dan jabatan dalam SK Kepengurusan tersebut.
Sebelumnya, Politisi Senior Partai Demokrat Max Sopacua menyebutkan KLB PD yang digelar di The Hill Hotel dan Resort Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara (Sumut), sudah sesuai prosedur.
Legalitasnya adalah dua per tiga pemilik suara atau 50% ditambah satu, Jadi, ini tidak ada masalah sekali dalam pelaksanaan KLB pada 5-7 Maret 2021.
